GALAMEDIA - Quran Surat Al Ghasyiyah merupakan surah yang ke-88. Surat in, terdiri dari 26 ayat dan terdapat pada juz ke-30 atau Juz Amma. Al Ghasyiyah termasuk ke dalam golongan surat Makkiyyah karena turun di Kota Mekah.
Dikutip galamedia dari berbagaisumber Nu’man bin Basyir meriwayatkan bahwa Rasulullah membaca surah Al A’la dan Surah Al Ghasyiyah dalam shalat Jumat, shalat Idulfitri, dan shalat Iduladha. (HR Muslim dan Ashabus Sunan)
Berikut Surat Al Ghasyiyah (Hari Pembalasan) dan bacaan arab, taih, dan terjemahnya:
هَلْ أَتَىٰكَ حَدِيْثُ الْغٰشِيَةِ
hal ataaka hadiitsul ghoosyiyah
1. Sudahkah sampai kepadamu berita tentang (hari kiamat)?
وُجُوْهٌ يَوْمَئِذٍ خٰشِعَةٌ
wujuhuy yauma-idzin khoosyi’ah
2. Pada hari itu banyak wajah yang tertunduk terhina,
عَامِلَةٌ نَّاصِبَةٌ
‘aamilatun naashibah
3. (karena) bekerja keras lagi kepayahan,
تَصْلَىٰ نَارًا حَامِيَةً
tashlaa naaron haamiyah
4. mereka memasuki api yang sangat panas (neraka),
تُسْقَىٰ مِنْ عَيْنٍ ءَانِيَةٍ
tusqoo min ‘ainin aaniyah
5. diberi minum dari sumber mata air yang sangat panas.
لَّيْسَ لَهُمْ طَعَامٌ إِلَّا مِنْ ضَرِيْعٍ
laysa lahum tho’aamun illaa ming dhorii’
6. Tidak ada makanan bagi mereka selain dari pohon yang berduri,
لَّا يُسْمِنُ وَلَا يُغْنِى مِنْ جُوْعٍ
laa yusminu walaa yughnii min juu’
7. yang tidak menggemukkan dan tidak menghilangkan lapar.
وُجُوْهٌ يَوْمَئِذٍ نَّاعِمَةٌ
wujuuhuy yauma-idzin naa’imah
8. Pada hari itu banyak (pula) wajah yang berseri-seri,
لِّسَعْيِهَا رَاضِيَةٌ
lisa’yihaa roodhiyah
9. merasa senang karena usahanya (sendiri),
فِى جَنَّةٍ عَالِيَةٍ
fii jannatin ‘aaliyah
10. (mereka) dalam surga yang tinggi,
لَّا تَسْمَعُ فِيْهَا لٰغِيَةً
laa tasma’u fiihaa laaghiyah
11. disana (kamu) tidak mendengar perkataan yang tidak berguna.
Baca Juga: Gempa Bumi 5.1 Guncang Perairan Selatan Bali, BMKG : Gempa Tidak Berpotensi Tsunami
فِيْهَا عَيْنٌ جَارِيَةٌ
fiihaa ‘ainun jaariyah
12. Di sana ada mata air yang mengalir.
فِيْهَا سُرُرٌ مَّرْفُوْعَةٌ
fiihaa sururum marfuu’ah
13. Di sana ada dipan-dipan yang ditinggikan,
وَأَكْوَابٌ مَّوْضُوْعَةٌ
wa-akwaabum maudhuu’ah
14. dan gelas-gelas yang tersedia (di dekatnya),
وَنَمَارِقُ مَصْفُوْفَةٌ
wanamariqu mashfuufah
15. dan bantal-bantal sandaran yang tersusun,
وَزَرَابِىُّ مَبْثُوثَةٌ
wazaroobiyyu mabtsuutsah
16. dan permadani-permadani yang terhampar.
أَفَلَا يَنْظُرُوْنَ إِلَى الْإِبِلِ كَيْفَ خُلِقَتْ
afalaa yangdhuruuna ilal ibili kaifa khuliqot
17. Maka tidakkah mereka memperhatikan unta, bagaimana diciptakan?
وَإِلَى السَّمَآءِ كَيْفَ رُفِعَتْ
wa-ilas samaa-i kaifa rufi’at
18. Dan langit, bagaimana ditinggikan?
وَإِلَى الْجِبَالِ كَيْفَ نُصِبَتْ
wa ilal jibaali kaifa nushibat
19. Dan gunung-gunung, bagaimana ditegakkan?
وَإِلَى الْأَرْضِ كَيْفَ سُطِحَتْ
wa ilal ardhi kaifa suthihat
20. Dan bumi, bagaimana dihamparkan?
فَذَكِّرْ إِنَّمَآ أَنْتَ مُذَكِّرٌ
fadzakkir innamaa anta mudzakkir
21. Maka berilah peringatan, karena sesungguhnya engkau (Muhammad) hanyalah pemberi peringatan,
لَّسْتَ عَلَيْهِمْ بِمُصَيْطِرٍ
lasta ‘alaihim bimushoithir
22. engkau bukanlah orang yang berkuasa atas mereka,
إِلَّا مَنْ تَوَلَّىٰ وَكَفَرَ
ilaa mang tawallaa wakafar
23. kecuali (jika ada) orang yang berpaling dan kafir,
فَيُعَذِّبُهُ اللهُ الْعَذَابَ الْأَكْبَرَ
fayu’adzdzibuhulloohul ‘adzaabal akbar
24. maka Allah akan mengazabnya dengan azab yang besar.
إِنَّ إِلَيْنَآ إِيَابَهُمْ
inna iilainaa iyaabahum
25. Sungguh, kepada Kamilah mereka kembali,
ثُمَّ إِنَّ عَلَيْنَا حِسَابَهُمْ
tsumma inna ‘alainaa hisaabahum
26. kemudian sesungguhnya (kewajiban) Kamilah membuat perhitungan atas mereka.
Di Ramadhan ini saatnya kita perbanyak tadarus alqurannya. ***