GALAMEDIA - Saat ini masyarakat Indonesia sudah bisa menerima dosis vaksin Covid-19 untuk membangun antibodi atau kekebalan tubuh.
Vaksin diberikan sebanyak dua kali. Jarak diberikan vaksin pertama dengan kedua biasanya selama 14 hari.
Sebelum vaksin Covid-19 alangkah lebih baik kita mempersiapkan tubuh kita untuk tetap dalam kondisi yang sehat agar vaksin yang disuntikan dapat bekerja maksimal.
Selain itu, saat diri kita sudah menerima vaksin apa saja yang tidak boleh dan boleh kita lakukan.
Oleh karena itu, Galamedia telah merangkum apa yang harus dilakukan baik sebelum dan sesudah vaksin.
Sebelum vaksin Covid-19:
1. Hindari Olahraga Berlebih
Olahraga ringan setiap hari memang penting dilakukan untuk menjaga kebugaran tubuh namun sebelum menerima vaksin disarankan untuk tidak melakukan aktivitas berat dan olahraga berlebih agar tak menyebabkan daya tahan tubuh menurun.
Baca Juga: Keren, Anggota Satlantas Polresta Bandung Patungan Bantu Masyarakat
2. Hindari Konsumsi Alkohol
Hindari minum alkohol setidaknya 3 hari sebelum mendapatkan vaksin agar daya tahan tubuh tak lemah. Begitupun setelah vaksin tidak dianjurkan meminum alkohol selama 2 minggu.
3. Tidur yang Cukup
Hal lainnya yang harus diperhatikan saat hendak menerima vaksin Covid-19 yaitu cukupi kebutuhan tidur setidaknya 7-9 jam.
4. Kelola Stress
Stress dapat berpengaruh pada kinerja imun oleh karena itu hindari stress saat akan menerima vaksin agar vaksin dapat bekerja maksimal.
Baca Juga: Ratusan Warga Kelurahan Caringin Antusias Ikuti Vaksinasi Covid-19
5. Konsultasi ke Dokter
Bagi yang mempunyai penyakit bawaan hendaknya melakukan konsultasi terlebih dahulu ke dokter.
Sesudah vaksin Covid-19:
Hal yang harus diperhatikan setelah vaksin yaitu efek samping yang mungkin akan timbul seperti nyeri dan bengkak di area suntikan, demam, hingga sakit kepala.
Jika ada efek samping seperti di atas, segera beristirahtlah dan berikan kompresan di area suntikan serta bisa juga menggunakan obat pereda nyeri seperti paracetamol.
Namun, alangkah lebih baiknya sebelum menggunakan obat tersebut bisa konsultasi terlebih dahulu ke dokter.
Selain itu, orang yang sudah divaksin tetap harus mematuhi protokol kesehatan dan mempersiapkan untuk penerimaan vaksin kedua.***