Aktor Salman Khan Digigit Ular, Berikut 5 Ular Paling Berbisa, Ada Yang dari Indonesia

3 Januari 2022, 09:02 WIB
Ilustrasi ular mamba hitam, ular mematikan setelah king cobra. /Pixabay



GALAMEDIA – Aktor Bollywood Salman Khan mengaku pernah digigit ular sebanyak 2 kali.

Hal tersebut membuat pemain film ini dilarikan kerumah sakit.

kejadian itu bermula dari upaya dirinya untuk memindahkan ular dari pedesaan di dekat Mumbai, India pada 27 Desember 2021.

Oleh karena itu, agar terhindar dari kejadian tersebut, wajib mengetahui jenis-jenis ular berbisa.

Baca Juga: Makin Menguras Dompet, Berikut Rincian Harga Rokok Tahun 2022

Berikut 5 jenis ular paling berbisa versi Galamedia:

1. Viper Gaboon

Ular ini memiliki taring terpanjang yang mampu menembus kulit hingga ke daging mangsa.

Dapat ditemukan di wilayah Afrika bagian tengah.

2. Mamba hitam

Baca Juga: Ini Dua Cara Ampuh Usir Tikus dari Rumah

Ular ini mampu membunuh manusia hanya dengan 2 tetes bisa, korban yang digigit akan mengalami serangan jantung.

Biasa ditemukan di wilayah Afrika.

3. Kobra Jawa

Ular berbisa ini harus diwaspadai, karena mampu menyemprotkan racun nya yang mengakibatkan kebutaan.

Ular ini biasanya berwarna hitam dan hidup diatas tanah.

Baca Juga: Harga Rokok 2022 Resmi Naik, Sebungkus Bisa Rp 40 Ribu, Ini Harga Terbarunya

4. Ular Hijau Pohon

Biasa disebut ular hijau pohon Afrika, kematian yang disebabkan oleh ular ini sangat mengerikan.

Seperti yang dialami oleh herpetologis Karl Patterson Schmidt yang meninggal karena pendarahan internal dari mata, paru-paru, ginjal, jantung dan otaknya.

5. King Kobra

Baca Juga: Perseturuan Doddy Sudrajat dan Faisal Diungkap Seto Mulyadi, Singgung Soal Beda Pandangan

Kebun binatang Fresno melaporkan, Setiap gigitan menghasilkan sekitar 7 mililiter (sekitar 0,24 ons cairan) racun.

ular itu cenderung menyerang dengan tiga atau empat gigitan dalam waktu cepat.

satu gigitan dapat membunuh manusia dalam 15 menit dan gajah dewasa hanya dalam beberapa jam, tulis Sean Carroll, ahli biologi molekuler di University of Maryland dalam The New York Times.

Editor: Dadang Setiawan

Tags

Terkini

Terpopuler