GALAMEDIANEWS - Tips sebelum membeli sepatu yang harus diperhatikan untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.
Memilih dan mengenakan sepatu yang tepat sangat penting untuk menjaga kesehatan Kaki. Sebab jika salah pilih sepatu bisi berisiko cedera kaki.
Dokter Spesialis Bedah Ortopedi dari Universitas Indonesia Astuti Pitarini menuturkan, agar kaki tetap terjaga dan sehat, sangat penting memilih dan mengenakan sepatu yang tepat.
Baca Juga: Perampokan Rumah Wali Kota Blitar, Gasak Barang Berharga dan Sekap Penghuninya
"Biasakan menggunakan sepatu yang tepat untuk aktivitas yang tepat. Sebab penting untuk mengetahui tujuan penggunaan sepatu sebelum membelinya," kata dr. Astuti dalam keterangan resmi, Senin 12 desember 2022.
Menurut dokter yang terhimpun dalam Perhimpunan Dokter Spesialis Orthopaedi & Traumatologi Indonesia tersebut, pengguna sering meremehkan soal kadaluarsa sepatu.
Dia mencontohkan seorang pelari. Ini akan berisiko mengalami cedera kaki apabila sepatu yang digunakan sudah tidak berfungsi sebagai alat proteksi yang benar karena outer sole-nya sudah menipis dimakan waktu.
Baca Juga: Majboos, Pencinta Kuliner Wajib Mencicipi Hidangan Ini Jika ke Qatar
"Sepatu lari yang sudah digunakan lebih dari 450 kilometer sebaiknya diganti untuk mencegah terjadinya sakit pada tumit atau telapak kaki," katanya seperti dilansirkan Antara.
Hal yang tidak kalah penting juga, lanjutnya, memilih sepatu yang sesuai dengan ukuran kaki.
Dimana sepatu yang baik adalah sepatu yang terasa nyaman sejak pertama kali digunakan.
Berikut beberapa tips berikut sebelum membeli sepatu.
1. Kenali bentuk dan karakteristik kaki.
Lakukan pengukuran panjang dan lebar kaki. Jangan hanya mengandalkan ukuran sepatu yang biasa digunakan, sebab setiap merek dan jenis sepatu bisa berbeda ukuran hingga 2 sentimeter.
Paling tepat jika melihat ukuran panjang kaki (dalam sentimeter) pada bagian luar kotak sepatu dan menyesuaikannya dengan panjang kaki.
Pengguna juga dapat mengukur panjang kaki secara manual dengan meteran biasa, alat ukur kaki yang ada di toko sepatu, atau secara komputerisasi dengan alat bernama foot scanner.
2. Lakukanlah pengukuran kaki pada sore atau malam hari.
Pada waktu tersebut, kaki berada di ukuran terbesar, terpanjang, dan terlebar.
"Cobalah sepatu dalam posisi berdiri, kemudian periksa ruang jari depan dan ruang tumit di belakang. Sepatu yang sesuai seharusnya masih memiliki ruang sekitar 1 jari tangan," ujar dokter yang juga berpraktik di RS Pondok Indah tersebut.
3. Berjalan dan berdiri ketika mencoba sepatu.
Pastikan ujung sepatu pada bagian tumit tidak terlepas, dan tidak ada jari kaki yang terjepit saat berjalan.
Prinsipnya, sepatu yang menyesuaikan dengan bentuk kaki bukan kaki yang menyesuaikan dengan bentuk sepatu.
"Dan jika Anda mengalami cedera akibat penggunaan sepatu yang kurang tepat dan keluhannya tidak membaik dalam beberapa waktu, sebaiknya berkonsultasilah dengan dokter spesialis bedah ortopedi konsultan foot and ankle. Penanganan segera dan tepat pada cedera kaki dapat mencegah terjadinya kondisi yang lebih parah," katanya.***