Sejarah Hari Bebas Plastik Sedunia 3 Juli 2023 untuk Bumi yang Lebih Baik

3 Juli 2023, 07:20 WIB
Ilustrasi: Hari Bebas Plastik Sedunia 2023./ Pixabay @@Darkmoon_Art /

GALAMEDIANEWS - Hari Bebas Kantong Plastik Internasional adalah inisiatif global yang bertujuan untuk menghilangkan penggunaan kantong plastik sekali pakai. Dirayakan setiap tahun pada tanggal 3 Juli, hal ini merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kesadaran akan dampak berbahaya dari kantong plastic terhadap lingkungan dan mendorong masyarakat untuk lebih menggunakan alternatif yang lebih berkelanjutan.

 

Sejarah Hari Bebas Kantong Plastik Internasional

Bermula di sebuah pabrik kimia di Northwich, Inggris plastik polietilen yang umum digunakan dan dibuat secara tidak sengaja pada tahun 1933. Polietilen pada saat itu merupakan sintetis pertama dari bahan yang praktis secara industri dan awalnya digunakan secara rahasia oleh militer Inggris selama Perang Dunia II.

Kemudian di Swedia Celloplast, pada tahun 1965 terdapat tas belanja polietilen yang dipatenkan, dirancang oleh seorang insinyur Sten Gustaf Thulin, kantong plastik dengan cepat mulai menggantikan kain dan plastic di Eropa.

Baca Juga: Plastik Berbahaya, Jangan Diabaikan! Kamu Harus Tahu Dampak Polusi Plastik Terhadap Tubuh Manusia

 

Setelah menguasai Sebagian besar wilayah Eropa sekitar 80 persen, kantong plastic mulai masuk ke luar negeri dan diperkenalkan secara luas ke Amerika Serikat pada tahun 1979. Dan perusahaan plastik mulai gencar memasarkan produknya dengan membandingkan keunggulan dengan kertas dan tas pakai ulang.

Seorang pelaut dan peneliti Charles Moore menemukan Great Pacific Garbage Patch pada tahun 1997 yang merupakan pusaran terbesar dari beberapa pusaran di lautan dunia dengan terdapat sampah plastik yang menumpuk dan mengancam kehidupan laut. Dan yang terkenal ditemukan bahwa kantong plastik dapat membunuh penyu yang secara keliru mengira sebagai makanannya yang menyerupai ubur-ubur.

Bangladesh menjadi negara pertama di dunia yang menerapkan arangan kantong plastic tipis pada tahun 2002 setelah ditemukan bahwa kantong plastik memainkan peran utama dalam permasalahan bencana banjir. Kemudian diikuti oleh negara-negara lain seperti, Afrika Selatan, Rwanda, China, Australia, dan Italia.

Baca Juga: Apa Itu Polusi Plastik? Ketahui Sumber Penyebab dan Cara Mengatasinya

Baca Juga: Kurangi Sampah Plastik Idul Adha, Salman ITB Buka Posko Sedekah Wadah Kurban

 

Hari Bebas Kantong Plastik Internasional menjadi suatu peringatan yang menunjukan bahawa dunia tanpa menggunakan begitu banyak plastik adalah suatu hal yang mampu kita hadapi. Gerakan Bebas Plastik ini dimulai pada September 2016 dan telah diikuti oleh hamper 1.500 organisasi. Gerakan ini juga mencari solusi atas krisis polusi plastik, membuat planet Bumi lebih aman untuk manusia, lingkungan dan satwa liar.***

 

Editor: Feby Syarifah

Sumber: nationaltoday.com

Tags

Terkini

Terpopuler