Pada Hari Kiamat, Iblis Berusaha Kabur Ketika Didatangi Malaikat Maut

3 November 2020, 14:07 WIB
Ilustrasi iblis. /Freepik/.*/Freepik

GALAMEDIA - Pada hari kiamat nanti, semua yang ada dimuka bumi akan diluluhlantakkan dan semua yang bernyawa pasti akan menemui ajalnya. Bahkan Iblis sekalipun akan menemui ajalnya.

Saat itu malaikat maut mendatangi iblis untuk mencabut nyawanya dengan sangat kasar. Malaikat maut pun membentak iblis.

“Berhentilah kamu Iblis Laknatullah. Rasakanlah kepedihan kematian sebagaimana yang dirasakan oleh orang-orang yang engkau sesatkan dalam beberapa abad selama engkau hidup dan inilah hari yang ditentukan oleh Allah SWT terhadap kamu, maka kemanakah kamu hendak lari?”

Baca Juga: Coffe Morning: Forkopimda Kota Bandung Diskusikan Penanganan Covid-19

Iblis pun mencoba melarikan diri dari malaikat maut, namun malaikat maut selalu menemukan kemana iblis berlari.

Malaikat bergerak seperti cahaya, lebih ringan daripada api. Selalu lebih cepat dibanding kecepatan iblis.Tidak ada satu pun tempat untuk bersembunyi di Hari kiamat bagi Iblis.

Iblis pun kemudian berlari menuju makam Nabi Adam. Ia lalu berkata, “Karena kamulah aku mendapat laknat.”

Baca Juga: Ternyata Ini Penyebabnya Pendaftar Kartu Prakerja Sulit Lolos, Tetap Mencoba

Dalam sekejap, Malaikat Maut telah sampai terlebih dulu di hadapan iblis. Kemudian Iblis bertanya, “Minuman dan siksaan apakah yang akan ditimpakan terhadapku?”

“Kamu akan diberi minum dari Neraka Ladha, siksa yang kamu terima serupa dengan siksa ahli neraka tapi berlipat ganda.”

Mendengar ucapan malaikat maut tersebut iblis pun jatuh berguling-guling ke tanah sambil menjerit sekuat-kuatnya. Ia kemudian berlari dari arah barat ke timur dan akhirnya sampai ke sebuah tempat dimana dia pertama kali diturunkan. Di tempat itu, iblis sudah dihadang oleh Malaikat Zabaniah dengan rantai di tangannya.

Baca Juga: Kabag Humas Setda Ciamis Inisiasi Bentuk Aksi Perubahan Klimaks PPJ

Pada saat itu bumi bagaikan bola api karena dikerumuni oleh Malaikat Zabaniah yang menikam dengan bebatuan dari neraka, hingga iblis merasakan siksa sakaratul maut yang amat sangat pedih dan menakutkan.

Pada waktu bersamaan dipanggillah Nabi Adam as dan istrinya Siti Hawa agar melihat iblis yang sekarat. Nabi Adam as lantas memanjatkan berdoa, “Ya Allah, sesungguhnya Engkau telah menyempurnakan Nikmat-Mu kepada kami.”***

Editor: Dadang Setiawan

Tags

Terkini

Terpopuler