Dalam Situasi Pandemi Covid-19, Unpad Akan Terapkan Pembelajaran Hybrid pada Agustus 2021 Mendatang

- 2 Juni 2021, 09:45 WIB
Foto Ilustrasi Kampus Unpad Jatinangor
Foto Ilustrasi Kampus Unpad Jatinangor /Humas Unpad

Kesediaan dosen pengampu, urgensi mata kuliah yang memerlukan kegiatan tatap muka, hingga kesediaan mahasiswa, kondisi kesehatan mahasiswa, dan izin orang tua menjadi beberapa kriteria yang ditetapkan sebelum menggelar pembelajaran tatap muka.

“Untuk mahasiswa dari luar kota dibolehkan selama kompetensi mata kuliahnya tidak bisa ditinggalkan, kemudian sehat dan ada izin orang tua,” jelasnya.

Baca Juga: Surat Al Insyirah, Berikut Arab, Latin, Terjemahnya, dan Asbabun Nuzulnya, Yuk Tadabur Alquran

Intinya, kata Rina, pembelajaran tatap muka diutamakan bagi mata kuliah yang memerlukan capaian kompetensi praktis, teknik, hingga karakteristik kepribadian mahasiswa. “Kalau lainnya bisa dilakukan daring, maka daring saja,” kata Rektor.

Persiapan

Untuk mendukung pembelajaran hybrid, sejumlah persiapan tengah dilakukan. Hal pertama yang dilakukan adalah memperbarui kurikulum pada tiap program studi.

Rina mengatakan, seluruh prodi di Unpad sudah melakukan pembaruan kurikulum yang sudah berbasis outcome. Selain itu, kurikulum juga sudah mengakomodasi kebijakan Kampus Merdeka.

Baca Juga: Masih Panas! Febri Diansyah Ungkap Soal TWK KPK: Tidak Ada Penjelasan Pertanyaan Kontroversial

Pemulihan Ekonomi
“Kelebihannya dari hybrid, Kampus Merdeka bisa dijalankan. Banyak hal yang kemanfaatannya bisa dilakukan,” ujarnya.

Persiapan selanjutnya mengecek infrastruktur. Infrastruktur ini akan mendukung proses pembelajaran hybrid optimal dilakukan. Selain infrastruktur pembelajaran, Unpad juga sudah menyiapkan fasilitas yang mendukung penerapan protokol kesehatan, di antaranya penyediaan sarana cuci tangan hingga rambu-rambu protokol kesehatan.

Halaman:

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah