Pecinta Tempe Wajib Tahu! Berikut Manfaat Rajin Memakan Tempe, Salah Satunya Penunda Lapar

- 28 Juni 2021, 17:55 WIB
Ilustrasi Tempe.
Ilustrasi Tempe. /Gambar oleh Bintang_Galaxy dari Pixabay./

 



GALAMEDIA - Indonesia terkenal dengan negara yang memiliki banyak makanan unik. Salah satu makanan khas Indonesia yang terkenal adalah Tempe.

Tempe adalah fermentasi kacang kedelai (Glycine max). Proses fermentasi tempe memanfaatkan beberapa jenis kapang Rhizopus atau dikenal sebagai 'ragi tempe'.

Tempe sendiri memiliki banyak kandungan yang bermanfaat bagi kesehatan. Diketahui Tempe mengandung protein, zat besi, kalsium,dan sejumlah antioksidan. Oleh karena itu, memakan Tempe memiliki banyak manfaat bagi tubuh.

Penasaran dengan manfaat Tempe yang lain? Berikut adalah manfaat di balik kebiasaan memakan Tempe, dikutip Galamedia dari berbagai sumber:

1. Memperbaiki Sel Tubuh yang Rusak

Berdasarkan penelitian, kandungan protein pada tempe setara dengan yang terdapat dalam daging.

Protein nabati atau yang berasal dari tumbuh-tumbuhan juga dianggap dapat menurunkan risiko terkena diabetes, penyakit jantung, dan menjaga berat badan.

Selain itu, tempe mengandung lemak yang lebih sedikit, karbohidrat, serat, kalsium, fosfor, besi, tiamin, riboflavin, niasin, asam pantotenat, piridoksin, biotin, vitamin B12, dan retinol yang jauh lebih banyak dibandingkan dengan daging.
Baca Juga: Bandingkan Kepemimpinan Rektor UI Era Terdahulu, Rizal Ramli: Rektor Sekarang Takut Kehilangan Privileges!

2. Menunda Lapar Lebih Lama

Tempe mengandung protein yang tinggi, yanh membuatnya cocok menjadi bahan makanan untuk menu diet sehat. Dalam satu porsi tempe (166 gram) memberikan 31 gram protein, setara dengan sumber protein hewani seperti ayam atau ikan.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa diet tinggi protein meningkatkan metabolisme dan membantu tubuh membakar lebih banyak kalori setelah makan.

Diet tinggi protein juga dapat membantu mengendalikan nafsu makan dengan meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi rasa lapar, sehingga membantu menstabilkan dan menurunkan berat badan.

3. Meningkatkan Kesehatan Usus

Memakan Tempe ternyata berpengaruh baik juga terhadap sistem pencernaan. Hal itu karena tempe merupakan sumber prebiotik.

Selain itu, studi menunjukkan bahwa prebiotik meningkatkan pembentukan asam lemak rantai pendek di usus besar, yang juga berperan melindungi lapisan usus besar.

Asupan prebiotik yang seimbang juga meningkatkan frekuensi feses dan berpotensi mengurangi peradangan.
Baca Juga: Keren! Seluruh Wilayah Italia Sudah Terbebas dari Covid-19

4. Menurunkan Kolesterol dan Menyehatkan Jantung

Kedelai merupakan bahan utama tempe yang mengandung senyawa tumbuhan alami isoflavon. Isoflavon ini erat hubungannya dengan penurunan kadar kolesterol.

Berdasarkan studi menemukan bahwa isoflavon dalam kedelai mampu menurunkan kadar kolesterol total dan kolesterol jahat, yang merupakan faktor risiko utama untuk penyakit jantung.

5. Memperkuat Tulang

Tempe dipenuhi beragam nutrisi pembentuk tulang. Dalam setiap sajiannya mengandung fosfor, kalsium, mangan, dan tembaga dalam jumlah yang baik, yang semuanya penting bagi kesehatan tulang.

Kalsium berfungsi sebagai menjaga tulang tetap kuat dan padat, sementara fosfor penting untuk menjaga integritas kerangka dan perkembangan tulang.***
 
 
 

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x