Gak Nyangka! 19 Merek Ini Ternyata Asli Buatan Indonesia

- 19 Agustus 2021, 16:02 WIB
Silver Queen//goodnewsfromindonesia.com
Silver Queen//goodnewsfromindonesia.com /

GALAMEDIA - Satu hal yang jadi pertimbangan setiap membeli barang adalah merek. Karena biasanya semakin tinggi harga dan terkenal mereknya, kualitasnya pun semakin bagus.

Produk asing atau dari luar negeri kadang lebih digemari dari produk lokal. Tapi siapa bilang produk lokal memiliki kualitas biasa saja?

Buktinya, ada beberapa merek asli Indonesia yang dikira produk luar berkat kualitasnya yang bahkan layak diekspor.

Baca Juga: Bongkar Sederet Persoalan Bangsa, Gatot Nurmantyo Bilang Korupsi Saat Ini Lebih Buruk dari Orde Baru

Tak sedikit juga masyarakat yang mengira produk lokal yang sering dijumpai mereka adalah produk buatan luar negeri.

Kesuksesan beberapa merek asli Indonesia ini bahkan membawa produknya hingga ke luar negeri. Bikin bangga, deh!

Untuk kamu yang sering belanja berbagai produk makanan, fesyen dan produk retail lainnya, deretan merek  ini pasti sudah tak asing lagi.

Baca Juga: Dana Bansos Dipangkas untuk Infrastruktur, Mardani Ali Sera: Pemerintah Gagap Menyusun Skala Prioritas

Berikut Galamedia rangkum dari berbagai sumber daftar merek asli Indonesia yang sering dikira produk luar .

J.CO//jcodonuts.com
J.CO//jcodonuts.com


1. J.CO Donut & Coffee

J.CO pertama kali dibuka pada tahun 2005. Perusahaan ini milik Johnny Andrean yang sebelumnya populer dengan bisnis salon.

Johnny memiliki ide bisnis waralaba toko donat karena dirinya menyukai donat khas Amerika. Tahun 2005, J.CO didirikan dan jumlah gerainya terus bertambah.

Gerai pertama J.CO dibuka pada Mei 2006. Kemudian tahun 2007 J.CO membuka gerai pertama di Malaysia. Pada 2008 di Singapura, 2012 di Filipina, 2016 di Hong Kong dan 2018 di Arab Saudi.

Baca Juga: Megawati Nangis Karena Jokowi Disebut 'Kodok', Rocky Gerung: Istilah Itu Dibuat Sendiri oleh Kalangan Istana

Buccheri//twitter.com
Buccheri//twitter.com


2. Buccheri

Dari namanya sekilas, Buccheri terdengar seperti merek asal Eropa. Tapi ternyata, Buccheri diproduksi PT Vigano Cipta Perdana asal Indonesia. Produk-produk Buccheri adalah sepatu dan tas kulit yang sudah diproduksi sejak 1980.

Dari akun Linkedin, disebutkan saat ini Buccheri sudah memiliki lebih dari 120 cabang yang tersebar di seluruh kota besar di Indonesia.

Buccheri merupakan singkatan dari Budi, Ediansyah dan Hery yang merupakan saudara kandung yang berasal dari Makassar.

Baca Juga: Jadi Bridesmaid, Ini Gaya dan Pesona Syifa Hadju di Pernikahan Lesti Kejora-Rizky Billar

Excelso//traveloka.com
Excelso//traveloka.com


3. Excelso

Excelso yang adalah kafe dengan nuansa modern bergaya western yang sering dikira kafe asal luar negeri.

Tetapi kenyataanya, Excelso masih satu perusahaan dengan merek kopi lokal Kapal Api. Mulanya, Excelso hanya memiliki satu gerai di salah satu mal di Jakarta pada tahun 1991.

Dengan mengusung kafe modern dengan nuansa kebarat-baratan dan sajian kopi terbaik pilihan, Excelso akhirnya membuka puluhan gerai baru di kota-kota besar di Indonesia.

Baca Juga: Christ Wamea Sentil Moeldoko yang Minta Rakyat Kritik dengan Tata Krama: Bukan Kader Tapi..

Hokben//instagram.com/hokben_id
Hokben//instagram.com/hokben_id


4. Hokben

Restoran cepat saji yang menjual masakan Jepang ini didirikan pada 18 April 1985 di bawah lisensi PT Bogainti. Pertama hadir di Kebon Kacang, Jakarta.

Dulunya bernama Hoka Hoka Bento, namun PT Bogainti sekarang sudah menguasai merek secara penuh. Karena tak ada lagi merek yang sama di Jepang.

Hokben sudah ada sejak tahun 1985, didirikan oleh Hendra Arifin dan dikelola PT Eka Bogainti. Sajian menu makanan yang enak serta terjangkau membuat Hokben sukses hingga sekarang.

HokBen tahun 2020 mulai  memperkenalkan konsep baru yaitu hanya melayani pesanan dibawa pulang. Konsep ini diharapkan bisa melayani pelanggan lebih cepat karena lebih mudah dijangkau armada delivery online.

Baca Juga: Link Streaming Tokyo Revengers Episode 20: Masa Lalu Tidak Berubah Jika Kisaki Membunuh Baji?  

CFC//traveloka.com
CFC//traveloka.com


5. CFC

Meski namanya CFC (California Fried Chicken), namun brand waralaba makanan cepat saji ini sama sekali tak ada hubungannya dengan Amerika.

Perusahaan ini murni milik Indonesia. Awalnya, perusahaan ini bernama California Pioneer Chicken. Namun sejak tahun 1988, namanya diganti menjadi California Fried Chicken hingga sekarang.

CFC berdiri di bawah PT Pioneerindo Gourmet International Tbk. (d/h PT Putra Sejahtera Pioneerindo).

Baca Juga: Tepis Keraguan JKN-KIS, Edi Siap Beri Perlindungan Bagi Keluarga

Terry Palmer//money.com
Terry Palmer//money.com


6. Terry Palmer

Produk handuk asli Indonesia ini juga sering dikira produk luar. Terry Palmer terbukti mampu mengemas brand image dengan modern dan kualitas handuk yang lembut.

Terry Palmer jadi merek handuk yang terkenal di Indonesia. Produsennya PT Indah Jaya. Menariknya, Palmer merupakan singkatan dari Pal Merah yang merupakan lokasi pabrik produk ini pertama kali berdiri.

Perusahaan ini berdiri pada 1962 dan memproduksi handuk untuk pasar lokal. Dikutip dari indahjayatextiles.com Indah Jaya mulai mengekspor produk ke Eropa pada 1988.

Pada 1992, perusahaan membuka pabrik di Tangerang. Di  tahun yang sama Indah Jaya juga melakukan ekspor ke Jepang.

Baca Juga: Kembali Tebar Pujian untuk Jokowi, Moeldoko: Presiden Sangat Terbuka, Tak Ambil Pusing dengan Kritik

The Executive//gotomalls.com
The Executive//gotomalls.com


7. The Executive

Kalau sering berpergian ke mal, pasti melihat pernah melihat gerai baju The Executive ini. Gerai ini menyediakan baju resmi ala kantoran dan berbagai apparel-nya.

The Executive ini ternyata juga produk Indonesia, di bawah perusahaan PT Delami Garment Industries.

Merek asli Indonesia yang dikira produk luar ini terbukti sukses karena mampu memperluas cabangnya hingga ke Malaysia.

Baca Juga: Identitas Mayat Perempuan Bertato di Kali Cidurian Terungkap, Korban Berinisial S, Berasal dari Garut

Lea Jeans//money.id
Lea Jeans//money.id


8. Lea Jeans

Lea Jeans adalah merek produk fashion berbahan jeans yang sering pula dikira sebagai produk luar negeri.

PT Lea Sanent yang mengelola Lea Jeans sejak tahun 1976 memiliki pabrik pusat di Tangerang, Banten.

Produk Lea Jeans yang berkualitas, dengan sentuhan gaya khas Amerika membuat image-nya terbentuk seolah ini merupakan produk impor.

Baca Juga: Sebut Ikatan Cinta Episode Kemerdekaan RI Tidak Terapkan Prokes, Pakar: Ini Sinetron Kurang Tepat..

 Krisbow//productnation.com
Krisbow//productnation.com


9. Krisbow

Krisbow adalah merek asli Indonesia yang dikira produk luar di bidang produksi perabotan rumah. Nama Krisbow sendiri dari nama pendiri perusahaan tersebut yakni Krisnandi Wibowo.

Krisbow memproduksi aneka perkakas dan perabotan rumah tangga dengan kualitas yang bagus dan awet. Bahkan layak bersaing dengan produk sejenis dari luar negeri.

Baca Juga: Gatot Nurmantyo: Penegak Hukum di Indonesia dalam Kondisi Buruk, Korupsi Merajalela Lebih dari Orde Baru!

GT Radial//ottobanindonesia.com
GT Radial//ottobanindonesia.com


10. GT Radial

Merek asli Indonesia yang dikira produk luar selanjutnya adalah GT Radial yang merupakan produsen ban kendaraan bermotor.

Dengan standar produksi dan kualitas sangat baik, PT Gajah Tunggal selaku perusahaan yang menaungi merek ini bisa menembus pasar internasional.

Ban GT Radial telah diekspor ke lebih 80 negara di Asia, Eropa, Amerika,Timur Tengah, Australia, dan Selandia Baru.

Baca Juga: Kena Dampak Pandemi, Upah Buruh Harus Tetap Terjamin, Pakar Ekonomi: Harus Koordinasi dan Sinkronisasi

Polytron//money.id
Polytron//money.id


11. Polytron

Kalau biasanya pasar elektronik didominasi produk asal Jepang dan Korea, maka Indonesia punya produsen elektronik yang tak kalah bersaing.

Untuk industri retail produk elektronik, merek asli Indonesia yang dikira produk luar adalah Polytron. Banyak konsumen yang mengira kalau ini merek dari luar negeri.

Padahal, Polytron diproduksi di Indonesia di bawah pengelolaan PT Hartono Elektronik asal Kudus, Jawa Tengah. Sejak 1970, Polytron sukses menjual produknya dengan kualitas baik dan harga terjangkau.

Baca Juga: Berhasil Kuasai Penuh Afghanistan, Ini Deretan Pemimpin Taliban Paling Berpengaruh

Edward Forrer//edwardforrer.wordpress.com/
Edward Forrer//edwardforrer.wordpress.com/


12. Edward Forrer

Produk sepatu dan tas yang dikira merek luar negeri lainnya adalah Edward Forrer. Perusahaan ini dinamakan sesuai pendirinya, Edward Forrer atau lebih sering disapa Edo.

Dimulai dengan memproduksi sepatu tahun 1989 di Bandung, kini Edward Forrer memiliki lebih dari 50 gerai di Indonesia, Australia, Malaysia, dan Hawai. Edward Forrer memiliki kantor pusat Jalan Veteran 44 Bandung, Jawa Barat.

Baca Juga: Cepat Tanggap! 1 Warga Terpapar Covid-19, Selandia Baru Terapkan Lockdown Nasional 3 Hari

Body Pack//youtube.com
Body Pack//youtube.com


13. Body Pack

Bisa dibilang merek-merek inilah yang merajai pasar tas di Indonesia. Produk di bawah perusahaan B&B Incorporations (B&B Inc) ini berbasis di Bandung. Pemiliknya Rony Lukito asli orang Indonesia, lho!

Silver Queen//goodnewsfromindonesia.com
Silver Queen//goodnewsfromindonesia.com


14. Silver Queen

Silver Queen juga menjadi salah satu merek asli Indonesia yang dikira produk luar. Merek dagang ini memproduksi kudapan cokelat manis yang sangat enak.

Di pasaran, kualitas cokelat Silver Queen yang diproduksi PT Petra Foods mampu bersaing dengan merek cokelat lain.

Misalnya Toblerone asal Swiss, dan M&M’s asal Amerika. Silver Queen sudah diekspor ke 17 negara, mulai dari Jepang, Tiongkok hingga Australia.

Baca Juga: Gelar IT Summit Virtual, Direktorat Jenderal Pajak Ajak Masyarakat Kembangkan Sistem Perpajakan

La Fonte//tokopedia.com
La Fonte//tokopedia.com


15. La Fonte

Produk pasta La Fonte yang sering kamu temui di minimarket maupun swalayan ini ternyata milik PT Bogasari asal Indonesia.

Dengan penamaan yang kental dengan nuansa Italia, rasa yang enak dan tekstur kenyal, La Fonte dijual ke negara-negara lain di Asia. Di antaranya Hongkong, Thailand, Malaysia, Filipina, dan Korea.

Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta 19 Agustus 2021: Andin Temui Nino Pertanyakan Soal DNA Ilegal

Equil//instagram.com/heaven_cafe
Equil//instagram.com/heaven_cafe


16. Equil

Produk air mineral kemasan juga bisa dibuat berkelas. Seperti Equil yang dijual dengan harga puluhan ribu rupiah untuk botol ukuran kecil.

PT Equilindo Lestari sebagai produsen membuat kemasan Equil terlihat mewah dan dipasarkan untuk restoran berkelas maupun lembaga tinggi.

Saat ini, air mineral yang dibuat di Sukabumi, Jawa Barat itu sudah masuk ke pasar Italia hingga Arab Saudi. Keren kan?

Baca Juga: Keren! Tim KKN Unpad Ubah Limbah Cangkang Telur Jadi Pupuk dan Biopestisida

Specs//sportaways.com
Specs//sportaways.com


17. Specs

Produk sepatu rasanya cukup banyak yang masuk dalam daftar merek asli Indonesia yang dikira produk luar. Specs sendiri diproduksi di Tangerang, Banten dan bernaung di bawah PT Panarub Industry.

Sepatu olahraga menjadi produk andalannya. Mulai dari sepatu jogging, sepatu tennis, sepatu lari, sepatu badminton, dan lain-lain.

Baca Juga: Tiga Kali HUT RI Warga Wonosobo Ini Jalan Kaki ke Istana Negara, Jokowi Hadiahi Sepeda Merah Putih

Eiger//level21mall.com
Eiger//level21mall.com


18. Eiger

Merek kebutuhan kegiatan outdoor Eiger juga ternyata berasal dari Indonesia, lho!

Pengusaha kelahiran Bandung, Jawa Barat, bernama Ronny Lukito lah yang mendirikan Eiger pada tahun 1993.

Karena kualitas produk yang bagus dan pilihan yang lengkap, konsumen yang membutuhkan produk casual and sporty memilih Eiger sebagai merek terbaik.

Eiger dipasarkan di banyak department store dan memiliki toko independen di berbagai lokasi di Indonesia.

Baca Juga: NIK Dipakai Orang Lain untuk Vaksin, Netty: di Mana Jaminan Keamanan Data Rakyat? Usut Tuntas Kasus Ini!

Polygon//polygonbikes.com
Polygon//polygonbikes.com


19. Polygon

Bicara sepeda terbaik, Polygon pasti masuk di dalamnya. Polygon merek asli Indonesia yang dikira produk luar karena kualitas yang sangat baik.

Semua produk mulai dari sepeda anak, sepeda orang dewasa hingga sepeda gunung dibuat di Sidoarjo, Jawa Timur.

Enggak hanya awet, Polygon juga selalu memiliki pilihan desain modern yang menyesuaikan dengan perkembangan zaman dan kebutuhan konsumen.

Itulah daftar merek asli Indonesia yang dikira produk luar. Kalau kamu lebih sering beli produk merek apa, nih?***

Editor: Mia Fahrani

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah