Network
GALAMEDIA - Tren Urban Gardening kini semakin digandrungi oleh masyarakat di perkotaan lantaran tidak membutuhkan lahan yang luas dan tergolong mudah dilakukan bagi mereka yang hobi berkebun.
Hingga saat ini, sudah sekitar 800 juta orang di seluruh dunia sudah melakukan Urban Gardening, yang dilakukan di atap, teras, atau di wadah khusus yang berukuran kecil.
Sebagian besar orang melakukan aktivitas Urban Gardening adalah karena menyalurkan hobinya dalam berkebun dengan memanfaatkan lahan kecil.
Selain itu, aktivitas Urban Gardening bisa menjadi ruang hijau di rumah dan mengurangi tingkat stress seseorang.
Untuk memulai Urban Gardening sendiri tidak memerlukan lahan dan waktu yang banyak karena hanya membutuhkan sedikit peralatan saja.
Dilansir Galamedia dari laman Green Matters, berikut adalah tips dan trik mudah dalam memulai Urban Gardening bagi Anda si pecinta tanaman.
1. Menentukan Lokasi
Lokasi Urban Gardening yang paling mudah dilakukan adalah di atap, namun jika Anda tidak memiliki atap pilihan lain adalah teras atau balkon rumah.
Namun, jika Anda tidak memiliki lahan seperti ketiga lokasi tersebut, Anda bisa menanam tanaman hijau tersebut di dalam pot kecil di jendela.
Baca Juga: Ternyata Penyebar Konten Seruan Jihad via WhatsApp Habis Menenggak Obat, Kini AW Dipulangkan
2. Cari Tahu Tentang Tanaman yang Akan Ditanam
Setelah menentukan lokasi yang akan dijadikan lahan hijau, Anda harus mencari tahu jenis tanaman yang akan Anda tanami.
Hal itu dilakukan bertujuan untuk mengetahui apakah tanaman atau tumbuhan tersebut akan subur jika ditanami di kota tempat Anda tinggal.
3. Pilih Benih Tanaman
Setelah Anda melakukan penelitian terkait tanaman, Anda bisa memilih benih mana yang ingin Anda tanam.
Buat sketsa tanaman mana yang akan tumbuh di mana, dan atur berdasarkan tinggi dan berapa banyak sinar matahari yang dibutuhkan masing-masing tanaman.
Pastikan juga untuk mempertimbangkan penempatan tanaman agar mudah disirami tanpa mengotori tempat Anda tinggal.
Baca Juga: Pendaftaran Besok Ditutup! Ini CONTOH SURAT LAMARAN Pendamping Lokal Desa PLD Kemendesa Tahun 2021
4. Pertimbangkan Drainase
Hal yang paling dibutuhkan tanaman selain tanah dan cahaya adalah air. Anda harus mempertimbangkan ketinggian tanaman agar dapat dialiri air dengan baik.
Jika Anda menanam tumbuhan tersebut pada pot, pastikan pot tersebut memiliki lubang drainase di bagian bawah.
Jika tidak, kita juga bisa memisahkan tanah dari dasar wadah dengan kerikil atau batu lava.
Air akan terus menetes dari bawah tanah dan menggenang di dasar wadah. Sehingga wadah yang memiliki drainase buruk merendam tanaman dan menyebabkan akar busuk.
Baca Juga: Erick Thohir Minta Seluruh Toilet SPBU Pertamina Gratis, Atta Halilintar Berikan Pujian: Bravo Pak!
5. Siapkan Tanah
Tanah yang digunakan dalam menanam pun harus dipilih dengan baik dan cocok dengan benih yang sudah Anda pilih.
Hal ini dilakukan guna mempersiapkan tanah sesuai kebutuhan jenis benih, dan mempersiapkan bahan tambahan lainnya seperti lumut gambut, pupuk kandang, kompos, dan lain-lain.
6. Menyirami Tanaman
Setelah semuanya ditanam, sangat penting untuk menyiram setiap tanaman secara menyeluruh. Jika Anda tidak memiliki drainase yang baik, buang air berlebih yang menggenang di sekitar bagian atas tanah.
Baca Juga: Jokowi Bakal Resmikan Bendungan Karalloe dan Tanam Jagung di Kabupaten Gowa Hari Ini
Trik untuk mengetahui waktunya menyiram adalah dengan menempelkan jari di tanah. Jika 5 cm lapisan atas tanah kering, maka itulah saat yang tepat menyiram.
7. Siapkan Beberapa Peralatan Menanam
Salah satu keuntungan utama dari urban gardening dari waktu ke waktu adalah hemat biaya.
Jika memungkinkan, cobalah untuk membeli atau menggunakan alat berkebun bekas, bahan daur ulang atau menggunakan kembali sesuatu.
Beberapa peralatan yang disarankan dimiliki Anda untuk memulai Urban Gardening adalah pot, pupuk, kompos, biji, alat penyiram, selang portabel, sekop, cangkul, gergaji kecil, gunting, batuan atau kerikil untuk drainase, pengukur pH tanah, dan semprotan hama.***
