May Day, Sejarah Hari Buruh Internasional dan Sejumlah Hal yang Melatarbelakanginya

- 1 Mei 2022, 07:02 WIB
RIBUAN buruh, mahasiswa dan pelajar menggelar unjukrasa menolak Undang-undang cipta kerja omnibus law di depan Gedung Sate, Jln. Diponegoro, Kota Bandung, Kamis (8/10/2020).
RIBUAN buruh, mahasiswa dan pelajar menggelar unjukrasa menolak Undang-undang cipta kerja omnibus law di depan Gedung Sate, Jln. Diponegoro, Kota Bandung, Kamis (8/10/2020). /Darma Legi/galamedia/

Hingga pada tahun 2006, mulai adanya aksi May Day 2006 di beberapa kota belahan Indonesia, seperti Jakarta, Lampung, Makassar, Malang, Surabaya, Medan, Denpasar, Bandung, hingga Batam.

Di Jakarta, unjuk rasa ada puluhan ribu buruh di beberapa titik, seperti di Bundaran HI dan Parkir Timur Senayan. Yang mana sasaran utamanya adalah Gedung MPR/DPR di Jalan Gatot Subroto dan Istana Negara atau Istana Kepresidenan.

Pada tahun 2007, ribuan buruh, mahasiswa, organisasi kepemudaan, dan masyarakat di Jakarta turun ke jalan. Berbagai titik di Jakarta dipenuhi para pengunjuk rasa.

Baca Juga: Lirik Lagu Angel Baby - Troye Sivan yang Tengah Viral di TikTok

Seperti Kawasan Istana Merdeka, Gedung MPR-DPR-DPD, Gedung Balai Kota dan DPRD DKI, Gedung Depnaker dan Disnaker DKI, serta Bundaran Hotel Indonesia.

Hingga akhirnya, Hari Buruh/May Day ditetapkan oleh pemerintah setiap 1 Mei sebagai hari libur nasional.***

Halaman:

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah