BAHAYA! Ternyata Kebanyakan Minum Minuman Manis Bisa Picu Kanker Mematikan

- 20 Juli 2022, 14:57 WIB
Ilustrasi minuman dalam kemasan//pixabay.com/igorovsyannykov
Ilustrasi minuman dalam kemasan//pixabay.com/igorovsyannykov /

GALAMEDIANEWS - Saat ini kamu bisa menemukan ada banyak berbagai makanan manis kemasan yang dijual di toko. Tapi banyaknya varian minuman manis ini justru gak baik untuk kesehatan.

Kamu jangan terlalu sering minum minuman manis seperti ini karena minuman manis kemasan ternyata bisa memperbesar risiko timbulnya kanker.

Menurut penelitian, orang-orang yang terlalu banyak minum minuman manis (kaya karbohidrat sederhana) akan berhadapan dengan besarnya risiko terserang kanker payudara dan prostat.

Baca Juga: Catat Tanggal Tayang Mendarat Darurat, Film Bioskop yang Dibintangi Reza Rahadian dan Luna Maya

Peneliti memang tidak secara langsung mengatakan karbohidrat buruk menyebabkan kanker.

Tapi potensi terjadinya kanker payudara dan prostat akan menurun seiring berkurangnya konsumsi minuman manis dan makanan kemasan/instan dalam menu makanan harian.

Kualitas karbohidrat yang kamu konsumsi setiap hari berpengaruh banyak terhadap kesehatan tubuh, kata Makarem, a Ph.D. dari New York University.

Baca Juga: Dinkes Kabupaten Bandung Targetkan Akhir Agustus 2022 Vaksinasi Booster Mencapai 50 Persen

Dalam penelitian yang membandingkan kelompok pria yang minum minuman manis kemasan serta mereka yang tidak minum, membuktikan kelompok peminum minuman manis kemasan berpotensi tiga kali lipat lebih besar terserang kanker prostat.

Begitu pula wanita dengan kanker payudara. Dan potensi itu akan bertambah besar jika orang tersebut merokok, obesitas dan makanan hariannya tak sehat.

Selain itu, dalam studi yang diterbitkan The American Journal of Clinical Nutrition, para peneliti dari Harvard TH Chan School of Public Health, mengamati lebih dari 120.000 peserta di dua studi kohort prospektif di Amerika Serikat.

Baca Juga: Polda Jabar Terus Selidiki Kasus Haji Furoda, Ibrahim: Belum Ada Laporan

Mereka membandingkan data kanker kolorektal dan kematian akibat penyakit tersebut dengan informasi tentang berapa banyak peserta yang mengonsumsi minuman manis (SSB) dan berapa banyak fruktosa dalam makanan mereka.

"SSB dan konsumsi fruktosa total dikaitkan dengan peningkatan insiden dan kematian kanker usus besar proksimal, terutama selama tahap selanjutnya dari tumorigenesis," tulis penelitian yang dilansir Galamedia dari Eat This.

Baca Juga: Melawai dan Blok M, Lokasi Legenda Anak Nongkrong Jakarta Tahun 80 Sampai 90 an

"Meskipun membutuhkan konfirmasi dalam kelompok besar lainnya, data observasional ini mendukung temuan dari penelitian hewan baru-baru ini yang menyarankan peran gula makanan yang meningkatkan tumor secara langsung dalam tumorigenesis kolorektal."

Dengan kata lain, minuman jenis ini dikaitkan dengan kemungkinan lebih tinggi terkena kanker usus besar proksimal (kanker di bagian pertama dan tengah usus besar) dan kematian akibat kanker tersebut, terutama ketika pembentukan tumor sudah di bawah kendali.

Baca Juga: 10 Aplikasi Cek Grammar Bahasa Inggris Online Gratis yang Mudah, Biar Kamu Gak Salah Lagi

Namun tentu saja penelitian ini masih butuh banyak dikembangkan untuk menambah bukti yang mendukung.

Tetapi sudah diketahui secara umum makanan maupun minuman kemasan, baik manis maupun asin, memang tak pernah baik untuk kesehatan.

Sekarang kamu punya alasan untuk tak lagi minum minuman manis kemasan lagi 'kan gengs?***

Editor: Mia Fahrani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x