Network
GALAMEDIANEWS - Beberapa ciri-ciri rabies yang menjangkit orang dewasa mapun anak-anak ditandai dengan tubuh yang lesu, demam, sakit tenggorokan dan nyeri pada otot.
Jika gejala terus dibiarkan, maka akan menimbulkan masalah sensoris seperti kesemutan dan rasa panas yang hebat di area gigitan. Selain itu pupil menjadi membesar akibat sistem syaraf terganggu, berkeringat, dan terus menerus mengeluarkan air mata.
"Lama-lama akan timbul gejala seperti hidrophobia, takut air atau udara, dan cahaya. Kalau kena air atau udara, rasanya seperti tercekik. Bila berlanjut terus akan sulit bernapas," papar Anggota Unit Kerja Koordinasi Infeksi dan Penyakit Tropis Ikatan Dokter Anak Indonesia, Dr. dr. Novie Homenta Rampengan, SpA(K), DTM&H, MCTM (TP).
Baca Juga: Jelang Indonesia vs Argentina, Erick Thohir Mengaku Tak Mau Hanya Duduk di Singasana
Novie menambahkan apabila ada seseorang yang terkena rabies, maka akan menunjukan gejala seperti merasa takut akan air, udara, dan cahaya, karena ketiga hal tersebut menimbulkan rasa nyeri atau tercekik sehingga kesulitan untuk bernafas. Dilansir oleh GALAMEDIANEWS dari Antara pada Sabtu, 17 Juni 2023.
Hal yang harus dilakukan bila seseorang terindikasi virus rabies, segera cuci luka dengan sabun menggunakan air bersih yang mengalir selama 15 menit. Kemudian laporkan kepada unit kesehatan terdekat seperti klinik atau rumah sakit sehingga pengobatan bisa tertangani sejak dini.
"Bila hal itu dilakukan, maka akan mengurangi jumlah virus rabies secara cukup bermakna. Jadi, kalau jumlah virus rabies berkurang, otomatis derajat beratnya penyakit juga akan berkurang," ujar Novie.
Baca Juga: BLACK CLOVER: Sword of the Wizard King 2: Akankah Ada Sekuelnya?
Sedangkan gejala rabies yang terjangkit pada hewan seperti anjing dan kucing, dapat dikenali dengan gejala fisik seperti mengeluarkan air liur yang berlebihan, hidung kering, dan ekor yang tertekuk di antara kedua kaki belakang. Selain itu hewan mengalami perubahan prilaku seperti sering menghindar, mudah terkejut dan tidak patuh.
