Hari Ini Google Doodle Bertema Merayakan Papeda, Ada Apa?

- 20 Oktober 2023, 07:12 WIB
Google Doodle rayakan Papeda
Google Doodle rayakan Papeda /laman penelusuran Google/

GALAMEDIANEWS - Pencarian Google hari ini Jumat, 20 Oktober 2023 menggambarkan ilustrasi Papeda yaitu salah satu makanan khas asal Indonesia, jika diarahkan kursor ke Google Doodle maka akan keluar tulisan 'Merayakan Papeda'.

Lantas, mengapa Google Doodle Merayakan Papeda dan kenapa dirayakannya hari ini? Nah, ternyata pada tahun 2015 lalu tepatnya hari ini, makanan pokok asal Indonesia timur ini resmi dinyatakan sebagai warisan budaya praktik Indonesia

"Doodle hari ini merayakan Papeda atau Bubur Sagu yang merupakan makanan pokok di Indonesia Timur dan telah mendapatkan popularitas di seluruh dunia.. Pada hari ini di tahun 2015, Papeda secara terbuka dinyatakan sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia," tulis Google di laman resminya.


Apa Itu Papeda?

Papeda adalah makanan khas asal Indonesia Timur yakni Papua dan Maluku yang berbahan dasar Sagu, biasanya Papeda disantap bersama ikan kuah kuning seperti ikan tongkol atau mubara yang sudah dibumbui dengan kunyit.

akanan khas Indonesia Timur ini bertekstur menyerupai lem karena berwarna putih bening dan lengket. Namun, Papeda memiliki kaya akan serat, rendah kolesterol dan bernutrisi.

Baca Juga: Perbandingan Spesifikasi Smartphone Terbaru: Google Pixel 8 Pro, Samsung Galaxy S23 Ultra, dan Apple iPhone 15

Dilansir dari Indonesia.go.id, Papeda terkenal luas dalam masyarakat adat Sentanu, Abrab di Danau Sentani dan Arso, serta Manokwari. Papeda sering menjadi hidangan saat ada acara-acara penting di wilayah Papua, Maluku, dan sekitarnya.

Sehingga tak heran jika makanan pokok Indonesia Timur ini menjadi salah satu warisan kuliner Nusantara yang khas dan mendapatkan popularitas di seluruh dunia


Apa Itu Sagu?


Sementara Sagu yang merupakan bahan dasar untuk membuat Papeda adalah tepung atau olahan yang diperoleh dari pemrosesan teras batang rumbia atau dikenal dengan pohon Sagu.

Dalam 100 gram Sagu, terkandung energi sebesar 209 kkal, protein 0,3 gram, karbohidrat 51,6 gram, lemak 0,2 gram, kalsium 27 miligram, fosfor 13 miligram, dan zat besi 0,6 miligram.

Baca Juga: Pengaruh Monopoli Google di Pasar Search Engine Terhadap Kompetitor dan Industri Smartphone

Proses Pembuatan Sagu:

1. Pohon sagu dirubuhkan dan dipotong hingga tersisa batang saja.
2. Batang dibelah memanjang sehingga bagian dalam terbuka.
3. Bagian teras batang dicacah dan diambil.
4. Teras batang yang diambil ini lalu dihaluskan dan disaring.
5. Hasil saringan dicuci dan patinya diambil.
6. Pati diolah untuk dijadikan tepung atau dikemas dengan daun pisang (dinamakan "basong" di Kendari).***

 

Editor: Feby Syarifah

Sumber: indonesia.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x