Perlu Diketahui: Gizi Seimbang bagi Ibu Hamil

- 1 November 2023, 15:00 WIB
Ilustrasi ibu hamil.
Ilustrasi ibu hamil. /Freepik/gpointstudio/

GALAMEDIANEWS – Pertumbuhan dan perkembangan janin di dalam kandungan bergantung dari asupan nutrisi yang diperoleh ibu. Itulah mengapa sangat penting bagi ibu hamil untuk memperhatikan asupan makanan sehari-harinya agar sesuai dengan pesan gizi seimbang ibu hamil.

Gizi seimbang adalah susunan asupan sehari-hari yang diperlukan untuk memenuhi gizi harian sesuai dengan kebutuhan atau kondisi tubuh. Beberapa faktor yang penting untuk diperhatikan dalam upaya memenuhi gizi seimbang yaitu:

  • Makanan sehat, hindari daging mentah atau setengah matang.
  • Mengonsumsi makanan dan minuman yang bersih.
  • Melakukan aktivitas fisik dengan rutin.
  • Menjaga berat badan ideal.

Pada ibu hamil, kebutuhan nutrisi yang dibutuhkan tentunya berbeda dengan sebelum hamil. Pasalnya, selama masa kehamilan, ibu memerlukan tambahan kalori sebanyak 300 kkal dari makanan, khususnya di trimester kedua dan ketiga. Gizi seimbang ibu hamil ini harus terpenuhi dengan baik guna mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin di dalam kandungan.

Zat Gizi yang di Butuhkan oleh Ibu Hamil

  1. Lemak

Lemak yang bbaik bagi pertumbuhan janin adalah lemak jenis LC PUFA (Long Chain Poly-unsaturated Fatty Acid). Lemak jenis ini terdiri dari asam amino, DHA dan asam lemak tak jenuh. Diperlukan untuk pembentukan otak, hati dan retina. AA dan DHA berfungsi untuk pembentukan mebran sel endothel serta pembentukan jaringan syaraf. Pada kehamilan dapat bermanfaat untuk mencapai berat lahir yang optimal, mencukupkan usia kehamilan dan mencegah preeclampsia.

Baca Juga: Ibu Hamil Sulit Tidur ? Simak Beberapa Tips Ini untuk Meningkatkan Kualitas Tidur pada Ibu Hamil

  1. Protein

Ibu hamil setidaknya membutuhkan sekitar 75gr protein setiap harinya untuk pertumbuhan jaringan pada janinnya. Produk hewani seperti daging, telur, ikan, susu, keju, dan hasil laut merupakan sumber protein yang bagus. Protein juga bisa didapat dari tumbuh-tumbuhan seperti kacang-kacangan, biji-bijian, tempe, tahu, oncom dll.

  1. Asam Folat

Folat merupakan vitamin B yang sangat berguna untuk perkembangan embrio. Folat juga mencegah cacat pada otak dan tulang belakang. Kekurangan folat dapat mengakibatkan kehailan kurang umur (prematur) bayi dengan berat badan rendah dan pertumbuhan janin yang kurang. Kebutuhan asam folat bagi ibu hami setiap harinya sekitar 500-1000mg. folat ddapat didapatkan pada suplementasi asam folat, sayuran berwarna hijau (bayam, asparagus), jus jeruk, buncis, kacang-kacangan dan roti gandum.

  1. Zat Besi

Zat besi dibutuhkan untuk membentuk Hemoglobin (protein sel darah merah yang berfungsi membawa oksigen kejaringan tubuh). Jika kebutuhan zat besi tidak tercukupi, ibu hamil bisa mudah lelah dan gampang terinfeksi. Resiko melahirkan bayi prematur dengan berat badan rendah juga tinggi. Seorang ibu hamil setidakmya membutuhkan 27mg zat besi sehari. Zat besi bisa didapatkan dari daging merah, ikan, unggas dankacang-kacangan.

  1. Kalsium

Kalsium diperlukan untuk menguatkan tulang dan gigi, membantu pembuluh darah berkontraksi dan berdilatasi, mengantar sinyal syaraf, kontraksi otot dan sekresi hormon. Jika kebutuhan kalsium tidak tercukupi dari makanan maka kalsium yang dibutuhkan bayi akan diambilkan dari tulang sang ibu. Kebutuhan kalsium sendiri sekitar 1000mg per hari. Sumber kalsium dapat diperoleh dari produk susu, seperti susu, keju, yoghurt, dan ikan teri.  

Baca Juga: Apakah Benar Ibu Hamil Lebih Berisiko Terkena Osteoporosis Berikut Penjelasannya

  1. Karbohidrat

Karbohidrat merupakan sumber utama kalori yang dibutuhkan selama masa kehamilan. Karbohidrat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan janin. Ibu hamil dianjurkan mngonsumsi sumber karbohidrat kompleks, seperti nasi, roti, serealia dan pasta.

  1. Vitamin dan Mineral

Ibu hamil membutuhkan lebih banyak vitamin dan mineral dibandingkan sebelum hamil. Zat ini dibutuhkan untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin serta proses diferensiasi sel. Sementara itu vitamin B1 dan B2, Niasin, Asam Pantotenat dibutuhkan untuk membantu proses metabolism energi. Untuk membentuk DNA dan sel darah merah dibutuhkan vitamin B6 dan B12. Kemudian kebutuhan vitamin A dan C juga meningkat sepanjang kehamilan. Begitu juga kebutuhan mineral terutama magnesium dan zat besi.***

 

Editor: Dicky Aditya

Sumber: siloamhospital.com yankes.kemenkes.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah