Mengapa Odading Mang Oleh Viral Lalu Tenggelam? Ini Menurut Praktisi Marketing

- 10 Februari 2024, 16:21 WIB
Berkat Ade Londok, Odading Mang Oleh Begitu Viral Beberapa Tahun Lalu.
Berkat Ade Londok, Odading Mang Oleh Begitu Viral Beberapa Tahun Lalu. /Pikiran-Rakyat.com/

Terkait perihal etika, Reno menyebut menggunakan kata-kata kasar memang tak beretika. Namun, yang terpenting tak menjual produk yang merugikan.

“Di bisnis, perlu ada cara kreatif untuk marketing. Pakai kata kasar memang tak beretika, nggak sopan, nggak nyaman didengar. Tapi, yang lebih terpenting nggak jual produk yang merugikan. Lebih baik begini daripada jual produk yang merugikan tapi dengan kata sopan,” jelasnya.

Hanya saja, tak semua orang bisa menerima cara tersebut. “Pakai kata-kata kasar, pasti akan ada saja yang nggak bisa menerima cara ini. Akan diserang mulutnya kasar. Ini memang jadi konsekuensinya. Padahal, ini bukan untuk insulting atau offensive,” jelasnya.

Demikian, penjelasan logis di balik Odading Mang Oleh yang begitu viral pada tahun 2020. Kesimpulannya, meskipun cara yang dilakukan Ade Londok ini sebenarnya tak beretika, sebenarnya bisa menjadi salah satu cara alternatif untuk memasarkan produk. Terlebih, di tengah persaingan bisnis yang semakin ketat.***

Halaman:

Editor: Dicky Aditya

Sumber: Wawancara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah