Fleksibilitas dalam Puasa Ramadan: Kelompok yang Diperbolehkan Tidak Berpuasa dalam Islam

- 23 Februari 2024, 13:04 WIB
Ilustrasi puasa Ramadhan.
Ilustrasi puasa Ramadhan. /Freepik

 

GALAMEDIANEWS - Islam sebagai agama yang dikenal sebagai rahmatan lil'alamin (rahmat bagi semesta alam), mengajarkan prinsip-prinsip yang menyeluruh dan fleksibel dalam menjalankan ibadah.

Puasa Ramadan, salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh umat Muslim, merupakan contoh konkret dari konsep fleksibilitas ini.

Dalam menjalankan ibadah puasa, Islam memberikan kelonggaran kepada sejumlah golongan yang mungkin mengalami kesulitan atau keterbatasan dalam melaksanakan kewajiban tersebut.

Baca Juga: Begini Sensasi Sejuk Tempat Makan di Bali Yang Hits Rusters Coffee, Romantis Dengan dikelilingi Persawahan

Salah satu golongan yang diberikan kelonggaran adalah anak-anak yang belum mencapai usia baligh.

Anak-anak yang belum cukup umur untuk berpuasa diperbolehkan untuk tidak melaksanakan ibadah puasa, namun disarankan untuk dikenalkan dan dilatih secara perlahan agar mereka terbiasa dengan ibadah puasa.

Orang sakit juga termasuk dalam golongan yang diberikan kelonggaran dalam menjalankan puasa Ramadan.

Mereka yang sedang dalam keadaan sakit yang membutuhkan perawatan khusus dan tidak mampu untuk berpuasa diperbolehkan untuk tidak melaksanakan puasa, terutama jika disarankan oleh tenaga medis.

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan

Sumber: Muhammadiyah.or.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x