10 Desa dengan Pesona Indah Kecantikannya Tiada Tara Gak Kalah Sama Perkotaan, Dua Desa Ada Dari Indonesia!

- 26 April 2024, 21:13 WIB
Desa Wisata Panglipuran di Kabupaten Bangli, Bali  menjadi salah satu desa terindah di dunia yang dikunjungi oleh turis lokal dan mancanegara sebagai desa wisata dan pernah meraih Best Tourism Villages by UNWTO yang digelar di Samarkand, Uzbekistan, akhir tahun 2023 lalu
Desa Wisata Panglipuran di Kabupaten Bangli, Bali menjadi salah satu desa terindah di dunia yang dikunjungi oleh turis lokal dan mancanegara sebagai desa wisata dan pernah meraih Best Tourism Villages by UNWTO yang digelar di Samarkand, Uzbekistan, akhir tahun 2023 lalu /kemenparekraf.go.id/

Desa Bibury terkenal dengan bangunan yang terbuat dari batu Cosworld berwarna coklat dan masih terdapat rumah tradisional yang terbuat dari batu yang menghadap sungai Coln.

Galameders yang tertarik untuk ke sini, bisa mengakses desa ini dengan gunakan bus dari Victoria Coach, pilih armada bus National Express dengan harga tiket £20 – £30 dan langsung katakan saja ingin ke kota Cirencester, dimana kota terdekat dari Bibury.

7. Desa Palangan, Iran.

Desa Palangan berlokasi di Iran, tapi sayangnya masih kurang dikenal seperti desa lainnya. Galameders tau, wilayah ini seperti memiliki surga tersembunyi di dalamnya seperti lembah sungai Tangi Var yang sangat indah. Bahkan, bisa melihat deretan rumah yang letaknya di sisi lembah miring dan bertingkat.

8. Desa Qasigiannguit, Greenland.

Desa Qasigiannguit di Greenland telah dikenal sebagai desa terindah yang berlokasi di Teluk Disko yang dikelilingi oleh pegunungan tinggi dan curam yang menawarkan pesona alam yang indah.

Qasigiannguit berarti Spotted Seals, galameders dapat melihat tanah terbuka dan pegunungan di desa serta dapat melakukan pendakian disini dengan pemandangan teluk yang indah.

9. Desa Panglipuran, Indonesia.

Desa Panglipuran berlokasi di Kabupaten Bangli, Bali dan menjadi desa terindah di dunia yang dikunjungi oleh turis lokal dan mancanegara.  Tapi, Galameders gak boleh untuk masuk ke desa dengan motor dan disarankan berjalan kaki karena sangat bersih dan tidak ada secuil pun sampah disini karena sudah disediakan tempat sampah setiap 30m.

Beberapa penghargaan yang diberikan untuk desa ini yakni Kalpataru, ISTA atau Indonesia Sustainable Tourism Award pada tahun 2017.

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno

Sumber: Wonderful Indonesia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah