Network
GALAMEDIANEWS - Daging kurban yang akan disimpan, perlu kiat khusus agar tetap segar dan awet. Salah satunya daging ditutup dengan rapat.
Saat hari Idul Adha biasanya masyarakat memiliki banyak daging. Namun terkadang kita tidak sempat mengolahnya hingga memilih disimpan terlebih dahulu dalam lemari pendingin atau kulkas.
Bagi yang ingin menyimpannya, perlu mengetahui cara dan tips menyimpan daging kurban yang tepat dan benar.
Baca Juga: Penderita Hipertensi Boleh Makan Daging Kambing, Asalkan?
Beberapa cara ini akan membuat dading tetap segar meski sudah disimpan dalam jangka waktu lumayan lama .
Menyimpan daging kurban tidak bisa ala kadarnya saja agar bisa tahan lama dan bisa tetap segar. Melainkan ada cara dan juga tips menyimpan daging kurban tertentu yang harus diterapkan.
Tips Menyimpan Daging Kurban
Berikut beberapa cara dan tips menyimpan daging kurban Idul Adha dengan benar agar daging bisa tahan lama dan tetap segar meski sudah disimpan dalam jangka waktu lama sebagaimana dilansir GalamediaNews dari YouTube Nova.
1. Tidak Perlu Mencuci Daging
Daging yang akan disimpan di dalam kulkas jangan dicuci terlebih dulu. Hal ini karena efek dari sisa air yang ada pada daging tersebut dapat menyebabkan daging mudah terkena freezer bun dan membuat daging menjadi cepat rusak.
Maka dari itu, sebaiknya tidak perlu mencuci daging saat akan disimpan, melainkan langsung saja disimpan tanpa dicuci terlebih dahulu.
Memotong Daging Sesuai Kebutuhan
Cara menyimpan daging dengan benar selanjutnya adalah dengan memotong daging sesuai dengan kebutuhan sebelum di memasukkannya ke dalam kulkas. Hal ini bertujuan agar saat mengambil daging untuk dimasak, langsung mengambil satu bungkus sehingga tidak membuat daging lainnya rusak.
Sebaiknya jangan langsung memasukkan daging ke dalam freezer, melainkan menyimpannya terlebih dulu di bagian chiller dengan suhu yang tidak terlalu rendah. Hal ini bertujuan agar daging dapat beraklimatisasi dengan baik terhadap suhu di sekitar.
2. Bungkus Daging dengan Rapat
Sebelum disimpan, sebaiknya daging terlebih dahulu dibungkus dengan rapat atau bisa juga memanfaatkan plastik kedap udara. Hal ini bertujuan untuk mencegah terjadinya freezer bun dimana daging akan diselimuti dengan bunga es saat di simpan di dalam kulkas dan bisa menyebabkan kualitas daging menurun.
Semakin rapat daging tersebut dibungkus sebelum disimpan, maka akan semakin besar juga kemungkinan untuk tidak terjadi freezer bun sehingga daging akan tetap awet dan bisa tahan lama.
Atur Suhu Kulkas dengan Baik
Cara menyimpan daging kurban Idul Adha yang selanjutnya adalah dengan mengatur suhu kulkas penyimpanan yang mana sebaiknya berada di bawah 18˚C. Hal ini lantaran suhu yang terlalu rendah dapat membentuk kristal lebih cepat pada daging yang disimpan dan membuat daging malah cepat rusak.
Selain itu, sebaiknya jangan terlalu sering membuka kulkas yang digunakan untuk menyimpan daging lantaran bisa meningkatkan suhu kulkas dan dapat memicu pertumbuhan jamur pada daging yang disimpan.
3. Pindahkan Daging ke Kulkas dengan Suhu Sedang
Jika ingin mengolah daging yang telah disimpan dan dibekukan, maka sebaiknya jangan langsung mencairkan daging di suhu ruangan.
Hal ini lantaran pencairan melalui suhu ruangan ini bisa menyebabkan daging bereaksi dengan bakteri di sekitar sehingga bisa membuat daging cepat rusak. Maka dari itu, jika ingin mengolahnya, maka pindahkan daging beku ke rak kulkas dengan suhu biasa.
Itulah beberapa cara dan tips menyimpan daging kurban Idul Adha dengan benar agar daging bisa tahan lama dan tetap segar saat akan diolah. ***
