Ada Pihak yang Salahkan SBY Terkait KRI Nanggala 402 Tenggelam, Politisi Demokrat: Buzzer Jokowi Gak Bermoral!

25 April 2021, 13:05 WIB
Politis Partai Demokrat, Rachland Nashidik. /tangkap layar youtube Indonesia Lawyer Club/ /

GALAMEDIA - Politisi Partai Demokrat, Rachland Nashidik tidak terima jika Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dibawa-bawa atas tenggelamnya KRI Nanggala 402.

Rachland Nashidik mengatakan dibalik tenggelamnya KRI Nanggala 402, ada pihak-pihak yang menggiring opini dengan menyalahkan SBY.

Hal itu disampaikan Rachland Nashidik melalui akun Twitter pribadinya @RachlandNashidik, Minggu 25 April 2021.

Baca Juga: Rinada Bangkit dengan Lagu Religi Karya Deddy Dores

Menurutnya ditengah bangsa yang sedang masa berkabung, justru ada pihak yang mencoba mencari untung dengan menyalahkan SBY.

Ia mengatakan pihak-pihak tersebut menyalahkan SBY yang pada saat menjabat sebagai Presiden RI ke-6 tidak meremajakan alutsista negara.

"Bangsa berkabung coba-coba cari untung dengan menyalahkan SBY tak meremajakan alutsista," ujarnya, dikutip Galamedia, Minggu 25 April 2021.

Baca Juga: Bukan dengan Obat-obatan, 4 Cara Praktis Menjaga Gula Darah

Padahal menurut Rachland Nashidik, saat SBY masih menjabat Presiden RI ke-6 justru semua alutsista negara mulai dimodernisasi.

Bahkan dirinya menyampaikan jika hasil dari modernisasi alutsista di era Presiden SBY adalah adanya 3 Kapal Selam Listrik yang berteknologi tinggi.

Kapal Selam Listrik berteknologi tinggi tersebut didatangkan Indonesia dari Korea Selatan saat masa pemerintahan SBY.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 25 April 2021: Nino Tercengang Tahu Ricky Jenguk Elsa, Huru-hara Berujung Perceraian?

"Padahal, modernisasi alutsista (minimum essential forces) justru dimulai oleh SBY. Hasilnya antara lain 3 Kapal Selam Listrik dari Korsel dengan alih teknologi," katanya.

Untuk itu, Rachland Nashidik menilai jika pihak-pihak yang hendak menyudutkan dan menyalahkan SBY terkait tenggelamnya KRI Nanggala 402 itu merupakan salah kaprah.

Ia berpendapat jika pihak-pihak yang ingin menyudutkan dan menyalahkan SBY itu berasal dari para pendukung Presiden Joko Widodo.

Baca Juga: Bambang Soesatyo Unggah Momen Haru Sebelum Awak KRI Nanggala 402 Bertugas: Selamat Jalan Patriot Bangsa

Maka dengan tegas Rachland Nashidi menyebut jika Buzzer Jokowi sangat tidak bermoral.

"Buzzer Jokowi gak bermoral," tegasnya.

Seperti diketahui, KRI Nanggala 402 hilang kontak di perairan utara pulau Bali setelah latihan menembakan torpedo, Rabu 21 April 2021 sekitar pukul 03.00 WITA.

Baca Juga: Miliki Asupan Nutrisi Penting, Alasan Tak Melewatkan Susu untuk Buah Hati

Hingga saat ini pencarian terus dilakukan oleh pihak TNI dibantu oleh Polri dan Basarnas, serta negara-negara sahabat seperti Singapura, India, dan Australia.

Kabar terbaru menyebutkan jika status KRI Nanggala 402 kini berstatus subsunk yang artinya dinyatakan tenggelam.***

Editor: Dadang Setiawan

Tags

Terkini

Terpopuler