Lakukan Penyekatan, Polres Garut Putar Balik Kendaraan Tanpa Surat Jalan

29 April 2021, 17:24 WIB
Polres Garut melakukan penyekatan kendaraan dari luar kota, Kamis, 29 April 2021./Robi Taufik Akbar/Galamedia /

GALAMEDIA - Menjelang hari raya Idulfitri 1422 H, petugas Polres Garut mulai melakukan penyekatan di beberapa titik perbatasan.

Pada Kamis 29 April 2021, puluhan mobil terpaksa diputarbalikkan lantaran tidak membawa kelengkapan surat jalan.

Kanit Turjawali Polres Garut, Ipda Budiman mengatakan, mobil-mobil yang diputarbalikan lantaran para penumpangnya tidak membawa keterangan hasil Rapid Test Antigen.

"Selama melaksanakan kegiatan ini, ada puluhan yang terpaksa kita putarbalikan. Hari ini juga lumayan banyak. Mereka tidak membawa keterangan yang menyatakan bebas Covid-19," ucap Budiman.

Baca Juga: Warganya Keracunan Oseng Kangkung Pakai Minyak Pelumas, Bupati Hanya bisa Nyatakan Prihatin

Budiman menjelaskan, penyekatan yang dilakukan masih cukup longgar. Di mana, para petugas hanya memutarbalikan kendaraan yang para penumpangnya tidak membawa surat keterangan bebas Covid-19.

Kata Budiman, penyekatan akan mulai ditingkatkan lagi setelah tanggal 6 Mei 2021 mendatang. Seluruh roda transportasi berpelat nomor selain Garut akan jadi perhatian petugas.

"Seperti tadi ada yang kita putar balikan dari Jakarta, Lampung, Bali," katanya.

Selain di kawasan Kadungora, petugas juga melakukan penyekatan di kawasan jalur Limbangan-Malangbong.

Baca Juga: Pasangan Airlangga - Khofifah Untuk Pilpres 2024, Pengamat: Pasti Kliknya Akan Kuat

Di lokasi tersebut, petugas juga menemukan banyak pelanggar prokes dan pengendara yang tidak membawa keterangan bebas Corona.

Budiman menambahkan, dalam kegiatan penyekatan ini, pihaknya sudah menyiapkan sebanyak 12 pos penyekatan yang tersebar di sejumlah titik di Kabupaten Garut.

4 titik di antaranya diketahui berada di kawasan Limbangan-Malangbong serta Leles-Kadungora. Sedangkan 8 titik lain berada di kawasan perkotaan.

"Kami mengimbau agar masyarakat lebih baik menunda mudiknya agar penyebaran virus Covid-19 bisa diminimalisir," tutup Budiman.***

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler