Permintaan Ma'ruf Amin Tak Digubris, Menag Yaqut Cholil Qoumas Tegaskan Tak Ada Dispensasi Mudik untuk Santri

- 28 April 2021, 17:02 WIB
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas.
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas. /Instagram @gusyaqut

GALAMEDIA - Kebijakan pemerintah soal mudik Hari Raya Idulfitri 2021 memang tak luput dari pro dan kontra.

Sebelumnya, pemerintah telah memutuskan untuk memberlakukan pelarangan mudik pada Idulfitri tahun ini guna menekan penularan Covid-19.

Diketahui estimasi pelarangan mudik tersebut berlaku pada tanggal 6 hingga 17 Mei 2021, kendati pun sejak tanggal 22 April kemarin sudah mulai diberlakukan.

Menyusul kebijakan pemerintah yang melarang pelaksanaan mudik Idulfitri tahun 2021 ini, Wakil Presiden Ma'ruf Amin sempat meminta keringanan agar para santri yang mondok di pesantren dapat kembali ke kampung halaman masing-masing.

Baca Juga: Jangan Lupa! Ini 6 Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri hingga Keluarga Lengkap dengan Artinya

Namun, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menegaskan bahwa pemerintah tidak akan memberikan dispensasi khusus kepada santri dalam kebijakan pelarangan mudik lebaran tahun ini.

"Hukum mudik adalah sunah, sementara menjaga kesehatan diri, keluarga dan lingkungan adalah wajib. Untuk itu peniadaan mudik ini adalah upaya pemerintah dalam melindungi warga dari Covid-19," ujar Yaqut dilansir Antara, Rabu, 28 April 2021.

Sebelumnya, permintaan soal dispensasi mudik khusus santri empat tarik ulur. Ada pihak yang meminta dispensasi mudik bagi para santri, dan tak sedikit yang menolak karena khawatir penyebaran semakin masif.

Berkaitan itu Menag mafhum bahwa kebijakan larangan ini tidak mudah diterima oleh kalangan pesantren. Apalagi biasanya jelang Hari Raya Idulfitri, rata-rata ponpes telah mengakhiri masa pembelajarannya.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x