GALAMEDIA - Pemerintah Indonesia seperti tidak akan pernah berhenti menjadi sorotan masyarakat.
Berbagai masalah dan aturan yang janggal justru ditimbulkan oleh pemerintah dan menyebabkan masyarakat ramai-ramai mengkritiknya.
Seperti polemik tes wawasan kebangsaan (TWK), permasalahan Dana Haji, hingga yang terbaru rencana pengenaan pajak sembako.
Ketiga hal itu mendapat kritikan tajam dari para tokoh nasional, tokoh politik, dan hampir semua lapisan masyarakat.
Di tengah berbagai permasalahan yang sedang terjadi itu, musisi legendaris Indonesia yakni Iwan Fals turut buka suara.
Melalui akun Twitter pribadinya, Iwan tampak kebingungan dengan berbagai permasalahan yang terjadi pada pemerintah Indonesia.
Penyanyi bernama asli Virgiawan Listanto ini mempertanyakan permasalahan soal pajak sembako, dana haji, hingga polemik TWK yang dikatakannya apakah ketiga hal itu sudah selesai atau tak kunjung beres.
"Pajak Sembako, Dana Haji apalagi tuh, TWK gimana udah beres belum," ujarnya, dikutip Galamedia Jumat 11 Juni 2021.
Seperti diketahui, polemik TWK dan permasalahan dana haji sampai saat ini belum selesai dan justru muncul masalah baru yaitu rencana pengenaan pajak sembako.
Oleh karena itu, Iwan Fals tak mau ambil pusing dalam rentetan permasalahan yang terjadi di dalam negeri tersebut.
Alih-alih membahas atau mengkritik rentetan permasalahan tersebut , pelantun lagu 'Galang Rambu Anarki' itu justru mengaku lebih fokus untuk mendukung timnas Indonesia.
Hal itu dikarenakan timnas Indonesia masih berjuang pada kualifikasi piala dunia dan malam nanti akan bertanding melawan Uni Emirat Arab.
Iwan mengatakan bahwa dirinya sangat berharap pertandingan melawan Uni Emirat Arab nanti, timnas Indonesia bisa bermain bagus.
"Saya masih berharap bangeeeettts Timnas main bagus lawan UEA," katanya.
Selain itu, kekalahan saat melawan vietnam beberapa hari yang lalu, menurut Iwan harus sudah dilupakan supaya timnas Indonesia bisa fokus pada pertandingan melawan Uni Emirat Arab.
Bahkan ia memberikan dukungannya dan mengatakan dengan tegas jika timnas Indonesia sudah saatnya menyongsong masa depan dengan penuh harapan.
"Lupakan kekalahan kemarin, songsong masa depan dengan penuh harapan, cieee," pungkasnya.
Memang apa yang dipilih Iwan lebih mendukung timnas Indonesia daripada ikut-ikutan membahas polemik yang terjadi di dalam negeri patut diacungi jempol.
Karena hanya dari sepakbola lah masyarakat Indonesia bisa bersatu, sedangkan terpecah karena urusan politik-politik yang terjadi.***