13 Terduga Teroris yang Ditangkap Masuk Jaringan JI, Polisi Lakukan Pendalaman

15 Juni 2021, 11:33 WIB
Ilustrasi teroris. /Dok. Hallo Media/M. Rifa'i Azhari

GALAMEDIA - Sebanyak 13 terduga teroris yang ditangkap di wilayah Provinsi Riau, ternyata anggota kelompok jaringan teroris Jamaah Islamiah (JI).

Namun demikian Tim Densus 88 Antiteror masih mendalami apakah jaringan teroris JI tersebut ada kaitannya dengan terduga teroris JI yang ditangkap di wilayah Jawa Timur pada Januari 2021.

"Yang jelas jaringan ini berbeda dengan yang di Makassar itu JAD. Ini masih didalami Densus," kata Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Divisi Humas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan, Selasa 15 Juni 2021.

Baca Juga: Tak Tertandingi! 5 Pemain Euro 2020 Ini Memiliki Kecepatan di Atas Rata-rata, Idola Kamu Termasuk?

Seperti diketahui, Tim Densus 88 Antiteror Polri menangkap 13 orang terduga teroris di wilayah Riau pada Senin 14 Juni 2021.

Dilansirkan Antara, penangkapan terduga teroris terus intensif dilakukan setelah kejadian bom bunuh diri di Gereja Katederal Makassar, Sulawesi Selatan, pada 28 Maret 2021.

Hingga April 2021, ada 99 terduga teroris diamankan dengan rincian di NTB lima tersangka teroris, Jakarta 12 teroris, Makassar 55 teroris, Jawa Timur lima teroris, Jawa Barat enam teroris, Jawa Tengah enam teroris, Bekasi satu teroris, dan Yogyakarta sembilan teroris.

Baca Juga: 7 Bulan Kehamilan, Ini Momen Prosesi Tingkeban Nella Kharisma

Baru-baru ini Tim Densus 88 Antiteror Polri menangkap 11 terduga teroris di Merauke, Papua dan satu terduga teroris di Balikpapan, Kalimantan Timur. Ke-12 kelompok teroris ini merupakan anggota Jamaah Ansharut Daulah (JAD) yang berbaiat ke ISIS.

Pada Januari 2021, Tim Densus 88 Antiteror Polri terlebih dahulu menangkap 22 terduga teroris di Jawa Timur. Kelompok itu diketahui sebagai kelompok Fahim yang berafiliasi dengan Al Qaeda.

Dari hasil pendalaman kelompok terorisme ini ada keterkaitan dengan Upik Lawanga yang ditangkap Tim Densus 88 Antiteror pada 23 November 2020 di Kabupaten Lampung Tengah, Provinsi Lampung.***

Editor: Dadang Setiawan

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler