Mantan Aktivis Kampus Berubah Jadi 'Abdi Dalem', Sudjiwo Tedjo: Kekuasaan Masih Memproduksi Es Krim

28 Juni 2021, 18:45 WIB
Budayawan Sudjiwo Tedjo ikut menanggapi soal polemik BEM UI. /Instagram/@president_jancukers

GALAMEDIA - Budayawan Sudjiwo Tedjo menanggapi keriuhan yang sedang terjadi perihal pemanggilan BEM UI oleh Rektorat UI.

BEM UI dipanggil oleh pihak Rektorat UI, dikarenakan sudah mengkritik Presiden Jokowi dengan sebuah meme yang akhirnya viral dan menjadi perbincangan banyak pihak.

Menanggapi hal itu, Sudjiwo Tedjo menyampaikan dirinya akan balik bertanya ketika ada yang menanyakan tanggapannya tentang meme Presiden Jokowi yang viral itu.

Melalui akun Twitter pribadinya, Sudjiwo tampak memberikan sindiran keras terhadap dunia kampus dengan mempertanyakan perihal masih ada atau tidaknya kampus tersebut.

Baca Juga: Innalillahi, Semoga Diterima di Sisi Allah SWT, Wali Kota Bandung Oded M Danial Berduka

"Jika ada yg bertanya gmn tanggapan tentang meme viral dari kumpulan mahasiswa suatu kampus, aku akan balik bertanya, memangnya kampus masih ada," ujarnya, dikutip Galamedia, Senin 28 Mei 2021.

Disinyalir pernyataan yang dilontarkan Sudjiwo tersebut sebagai bentuk sindiran terhadap dunia kampus dan mahasiswa yang saat ini semakin tidak ada suaranya.

Tentunya bukan Sudjiwo namanya kalau tidak memberikan kritikan lewat gaya satire, karena hal itu sudah melekat pada identitas dirinya.

Bahkan ia juga tampak menyoroti perihal mantan aktivis kampus yang menurutnya populasinya masih ada, namun sudah berubah wujud.

Sudjiwo mengatakan bahwa para mantan aktivis kampus itu masih ada dan berubah penampakan menjadi 'abdi dalem'.

Baca Juga: Obat Terapi Covid-19 Bakal Mudah Diperoleh, Harga Rp 5-7 Ribu, Erick Thohir: Ivermectin Siap Diproduksi Massal

"Macan bisa punah. Kritikus tak bisa. Populasi mantan aktivis kampus itu masih ada. Mereka cuma berubah penampakan menjadi 'abdi dalem'," ungkapnya.

Diketahui, pernyataan yang dilontarkan Sudjiwo terkait para mantan aktivis kampus yang berubah jadi 'abdi dalem' tersebut merupakan sindiran bagi mereka yang kini duduk di tampuk kekuasaan.

Ia mengungkapkan dengan sengaja memberitahu masyarakat terkait masih adanya 'abdi dalem' di pemerintahan yang berasal dari mantan aktivis kampus.

"Jangan sedih tak tahu itu. Bahkan Darwin aja belum tentu tahu evolusi jenis begitu. Makanya kukasih tahu," katanya.

Tak hanya itu, Sudjiwo pun menjawab tatkala ada seorang netizen yang mempertanyakan tentang penyebab aktivis kampus yang berubah jadi 'abdi dalem' tersebut.

Baca Juga: Covid-19 Makin Ngegas, Ma'ruf Amin Ajak Masyarakat Berwisata ke Raja Ampat

Menurutnya penyebab mantan aktivis kampus yang berubah jadi 'abdi dalem' dikarenakan faktor pemerintah yang masih saja memproduksi es krim.

Sudjiwo menegaskan bahwa selama pemerintah masih memproduksi es krim, maka menurutnya selama itu pula para penjilat akan terus muncul.

"Evolusi aktivis kampus menjadi abdi dalem itu penyebabnya mungkin laper," timpal seorang netizen.

"No. Penyebabnya es krim .. selama kekuasaan memproduksi es krim, selama itu akan muncul banyak penjilat," jawab Sudjiwo.

Baca Juga: Subang Berduka, Seorang Perawat RSUD Meninggal Dunia Setelah Terpapar Covid-19

Seperti diketahui, apa yang dilontarkan Sudjiwo tersebut memang sebuah kebenaran, karena pada kenyataannya banyak mantan aktivis kampus yang kini berada di lingkup pemerintahan.

Alih-alih membela BEM UI karena latar belakang yang sama yaitu berasal dari mahasiswa, para mantan aktivis kampus yang menjadi 'abdi dalem' itu justru tampak menyerang BEM UI karena telah mengkritik Presiden Jokowi.***

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler