Beri Pujian ke Banser, Bupati Bandung: Banser Benteng Terdepan Pertahankan Agama dan NKRI

29 Oktober 2021, 19:35 WIB
Bupati Bandung Dadang Supriatna memuji Banser./dok. Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan /

GALAMEDIA - Bupati Bandung Dadang Supriatna memuji kehadiran Barisan Ansor Serba Guna (Banser).

Menurut dia, Banser merupakan benteng dan garda terdepan dalam mempertahankan agama dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Jangan salah pemahaman, keberadaan Banser itu bukan hanya mengawal keberlangsungan dakwah Agama Islam tapi juga mempertahankan NKRI. Termasuk di dalamnya yaitu Pancasila sebagai ideologi bangsa," kata Dadang.

Baca Juga: Jelang Persib vs Persipura 30 Oktober 2021, Igbonefo Sebut Tak Mudah Kalahkan Mutiara Hitam

Hal itu ia sampaikan di sela pembukaan acara Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) Banser di Balai Diklat Pembangunan Karakter SDM Transportasi Desa Cibodas, Pasirjambu, Jumat, 29 Oktober 2021.

Kegiatan diklatsar tersebut, ujar Dadang, sangat penting untuk membentuk karakter dasar para peserta.

Sehingga ketika masuk dalam keanggotaan, setiap individu peserta memahami tugas dan fungsinya.

"Kegiatan diklatsar ini memang pemahamannya dalam rangka pembentukan karakter secara dasar, mendalami tentang anggaran dasar dan rumah tangga, upaya apa yang harus dilakukan," tuturnya, dikutip dari rilis Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan.

Baca Juga: Masyarakat yang Sudah Divaksin Lebih dari 34 Juta Orang, Satgas Covid Tetap Ingatkan Pentingnya Prokes

"Sehingga saat peserta ini masuk Banser, otomatis bisa melaksanakan tugas sesuai dengan tupoksi yang sudah ditetapkan," lanjutnya.

Dalam kesempatan yang sama, Dadang uga menyampaikan beberapa program Pemkab Bandung yang tengah dijalankan.

Beberapa di antaranya program-program di sektor pendidikan, yang tentunya menyasar generasi muda.

"Kita akan membangun 17 sekolah baru di Kabupaten Bandung. Selain itu perlu saya sampaikan, karena para peserta ini termasuk generasi muda, kita akan anggarkan beasiswa untuk pelajar yang ingin melanjutkan kuliah," ungkapnya.

Baca Juga: Nikah Lagi? Ruben Onsu hingga Zaskia Gotik Sebut Ayu Ting Ting Diam-diam Lakukan Fitting Kebaya

Dengan berjalannya program-program di bidang pendidikan itu, lanjut dia, merupakan upaya untuk mendongkrak angka rata-rata lama sekolah Kabupaten Bandung, yang saat ini baru mencapai 8,7 tahun.

"Sementara harapan lama sekolah itu di angka 12 tahun. Karenanya, kita akan dongkrak rata-rata lama sekolah kita, melalui pembangunan sekolah baru dan beasiswa untuk mereka yang ingin melanjutkan kuliah," terangnya.***

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler