Ditantang Kirim Pasukan ke Papua, Komandan Densus 99 Banser: Banser Selama Ini Sudah Ada di Papua!

- 7 Desember 2020, 15:58 WIB
Banser Papua dalam Kirab Satu Negeri.
Banser Papua dalam Kirab Satu Negeri. /(NU Online Jabar/Dok Ansor/Dok Ansor


GALAMEDIA - Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid (HNW) merespon rencana badan otonom Nahdlatul Ulama (NU) Ansor-Banser yang siap mengirimkan pasukan ke Papua dalam rangka seiring deklarasi sepihak kemerdekaan Papua Barat oleh Ketua United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) Benny Wenda.

Politisi PKS tersebut menanggapai pernyataan Ketua PP GP Ansor Koordinator, Wilayah Jateng-DIY, Mujiburrohman soal desakan netizen yang kerap meminta Banser untuk datang ke Papua menghadapi Organisasi Papua Merdeka (OPM)

Muji pun menyatakan siap apabila pemerintah membutuhkan Banser untuk dikirimkan ke Papua menumpas OPM.

Hidayat Nur Wahid, dalam akun Twitternya, menautkan berita soal kabar Banser nyatakan siap untuk ke Papua.

Bahkan, HNW, memberikan doa agar pasukan Ansor dan Banser bisa berhasil menyelamatkan NKRI dari aksi separatisme yang dilakukan oleh pemberontak.

Baca Juga: Rombongan Habib Rizieq Ditembak, Laskar dan Jawara Siaga di Petamburan

"Bila berita ini benar, maka wajarnya kita doakan, pasukan Ansor/Banser yang dikirim ke Papua dapat berhasil jaga dan selamatkan NKRI, dari ancaman separatisme di Papua," tulis Hidayat Nur Wahid.

Terkait hal itu, Komandan Densus 99 Banser Noeruzzaman memberikan respon terhadap cuitan HNW tersebut.

Pria yang akrab disapa Kang Zaman menyatakan Banser selama ini sudah ada di Papua.

"Sudah Sejak Lama Banser Hadir di Papua cc ustad @hnurwahid biar paham dan tdk asal komentar...paham tad?" tulis Kang Zaman di akun Twitternya @noeruzzaman.

Baca Juga: Lokasi Habib Rizieq Dirahasiakan, Rombongan Bersama Balita Tiba-tiba Diadang dan Ditembak Preman OTK

Ia menautkan berita berjudul 'Sudah Sejak Lama Banser Hadir di Papua' yang ditayangkan di laman https://jabar.nu.or.id/.

Densus 99 sendiri merupakan salah satu bagian dari Banser. Densus 99 didirikan tepat pada ulang tahun ke-77 GP Ansor pada 24 April 2011.

Pembentukannya bertepatan dengan banyaknya radikalisasi yang mengatasnamakan agama, termasuk pula peledakan bom yang mengatasnamakan agama di tempat umum dan masjid.

Tugas densus ini adalah melakukan pencegahan terorisme dan memberikan edukasi kepada publik supaya tidak terprovokasi oleh gerakan-gerakan yang menginginkan Indonesia bubar.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x