Respons Omongan Ferdinand Hutahaean Soal 'Tuhanmu Lemah', Wakil Ketua MUI Buka Suara

5 Januari 2022, 16:15 WIB
Wakil Ketua MUI Anwar Abbas. /Dok. Humas MUI

GALAMEDIA - Wakil Ketua MUI Anwar Abbas menanggapi heboh cuitan pegiat media sosial Ferdinand Hutahaean soal 'Allahmu lemah'.

Anwar Abbas menyebut bahwa pernyataan Ferdinand tentu akan sangat menyakiti perasaan umat khususnya umat Islam.

"Tentu saja akan sangat menyakiti umat Islam," ujar Anwar Abbas dalam keterangan resminya Rabu, 5 Januari 2022.

Baca Juga: Habib Bahar Desak Para Pendukungnya Hentikan Peperangan, Ruhut Sitompul: Hahaha, Perang Lawan Siapa?

Ferdinand Sebelumnya sempat heboh dan menjadi trending topic imbas cuitannya yang dinilai telah menista agama.

"Kasihan sekali Allahmu ternyata lemah, harus dibela. Kalau aku sih Allahku luar biasa, maha segalanya, Dialah pembelaku selalu dan Allahku tak perlu dibela," cuit Ferdinand akunnya @FerdinandHaean3.

Meskipun cuitan tersebut kini telah dihapus, gelombang protes dan desakan agar mantan politisi Demokrat itu ditangkap polisi terus menyeruak.

Terkait hal tersebut, Anwar juga menyesalkan ucapan Ferdinand. Padahal kata Anwar, Ferdinand selama ini selalu mencitrakan diri sebagai sosok yang toleran.

"Mengapa hal ini dia langgar dan lakukan sendiri ya?," ujarnya.

Baca Juga: Natasha Wilona Tulis Ini di Keterangan Unggahannya, Warganet Mention Verrell Bramasta: Kode Ni Kode

Ia meminta agar Ferdinand segera meminta maaf atas pernyataannya yang berpotensi menimbulkan perpecahan itu.

Menyusul cuitannya yang kemudian heboh, Ferdinand pun menyampaikan klarifikasi dan permohonan maaf melalui Twitter pribadinya.

Dia menyebut bahwa pernyataannya semata-mata dialog imajiner antara hati dan pikirannya.

"Jadi pertama cuitan saya itu tidak sedang menyasar kelompok tertentu, agama tertentu, orang tertentu, atau kaum tertentu. Tapi dalam kondisi down kemarin, saya juga hampir pingsan. Saya tidak perlu bercerita masalah saya apa," kata dia.

Baca Juga: Film Black Panther: Wakanda Forever Akan Tayang November 2022, Berikut Sinopsisnya!

"Tapi itu adalah dialog imajiner antara pikiran dan hati saya, bahwa ketika saya down, pikiran saya berkata kepada saya, 'Hei, Ferdinand, kau akan hancur, Allahmu lemah tidak akan bisa membela kau, tapi hati saya berkata, oh tidak hey pikiran, Allahku kuat, tidak perlu dibela, saya harus kuatlah'. Kira-kira seperti itu intinya," ujarnya.

Dia lantas meminta maaf jika cuitan tersebut memicu kemarahan dan menyinggung perasaan pihak tertentu.

"Tetapi kemudian bahwa memang mungkin cuitan saya tidak lengkap kemudian dipelintir orang seolah-olah saya sedang menuduh orang, menyerang orang, kelompok tertentu atau agama tertentu, sama sekali tidak," ungkap Ferdinand.***

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler