Cara Mudah Mengawasi Penyaluran BLT Minyak Goreng Agar Tepat Sasaran, Cukup Mengakses Situs Cekbansos

11 April 2022, 16:56 WIB
Ilustrasi BLT minyak goreng akan diberikan ke masyarakat ini. /Tangkap layar Instagram.com/@kemensosri

GALAMEDIA - Melalui aplikasi cekbansos.kemensos.go.id masyarakat bisa berpartisipasi melakukan pengawasan penyaluran BLT minyak goreng agar tepat sasaran.

Aplikasi cekbansos bisa diakses masyarakat dengan memasukkan nama sesuai KTP.

"Masyarakat bisa berpartisipasi melakukan pengawasan dengan mengakses situs cekbansos. Di dalamnya ada data penerima PKH dan BPNT yang tentu saja termasuk penerima BLT Minyak Goreng," kata Sekjen Kemensos Harry Hikmat dikutip Galamedia dari laman kemensos.go.id, Senin 11 April 2022.

Baca Juga: Berikut 5 Doa yang Wajib Dilafalkan Saat Ramadhan Tiba, Umat Muslim Wajib Tahu! 

Melalui aplikasi tersebut, masyarakat bisa mengecek apakah terdaftar sebagai penerima manfaat. Aplikasi Cek Bansos juga dilengkapi dengan menu "usul" dan "sanggah". 

"Jadi yang bersangkutan bisa mengusulkan kalau kedapatan exclusion error (layak tapi tidak menerima bantuan) dan menyanggah kalau menemukan indikasi inclusion error  (tidak layak tapi menerima bantuan)," katanya.

Harry memastikan, Kemensos telah menyediakan berbagai mekanisme dan sarana untuk memastikan BLT minyak goreng salur tepat sasaran.

Baca Juga: Marhaban Ya Ramadhan! Resep Cap Cay A la Resto dengan Rasa Oriental. Sajian Istimewa untuk Buka Puasa

Dukungan teknologi tidak hanya dengan menyiapkan Aplikasi Cek Bansos. Kemensos juga menimbang kelayakan penerima bantuan dengan teknologi Geo-Tagging data spasial dari citra satelit. 

Teknologi ini memungkinkan diperoleh gambar tampak depan dari rumah penerima bantuan.

"Bila diketahui luas rumah hingga 100 meter persegi maka mereka masuk kelompok keluarga mampu," kata Harry.

Baca Juga: Bacaan Niat Zakat Fitrah Diri Sendiri dan Orang Lain: Bahasa Arab, Latin serta Artinya Bahasa Indonesia

"Kami juga menggunakan teknologi Geo-Tagging data spasial dari citra satelit. Dengan teknologi tersebut memungkinkan diketahui kondisi rumah. Di daerah di mana citra satelit kurang memadai, kami dibantu oleh Pejuang Muda yang juga melakukan tagging dengan mendatangi dan memotret rumah," tambahnya

Harry juga mempersilahkan masyarakat menggunakan kanal pengaduan berbasis digital yang sudah disiapkan pemerintah seperti sistem pengelolaan pengaduan pelayanan publik nasional.

Layanan ini menampung semua aspirasi dan pengaduan masyarakat yang terintegrasi secara Nasional dengan laman akses website www.lapor.go.id.

Baca Juga: Kapan Malam Lailatul Qadar 2022? Ini Bocoran Malam Seribu Bulan Menurut Ulama

"Kanal pengaduan pelayanan publik secara nasional tersebut bisa menjamin hak masyarakat agar pengaduannya itu bisa ditindak lanjuti oleh instansi terkait," katanya.

Untuk memastikan akuntabilitas dalam pengelolaan bansos juga dibarengi dengan sistem pengawasan dari internal yakni Aparatur Pengawasan Internal Pemerintah (APIP) dan Inspekturat Jenderal. Kemudian juga dari pengawasan eksternal seperti dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

"Kami juga didukung oleh aparat penegak hukum seperti Kepolisian, Kejaksaan, KPK, bahkan juga PPATK juga terlibat dalam memastikan kalau ada penyimpangan-penyimpangan, itu bisa terdeteksi sejak dini," tukasnya.

Baca Juga: Khusus Pemilik KTP ini PKH Tahap II Bakal Cair, Ini Kriterianya

BLT Minyak Goreng menjangkau sasaran sebanyak 20,65 juta KPM, yaitu 18,8 juta KPM BPNT dan 1,85 juta KPM PKH yang belum terdaftar sebagai penerima BPNT.

Besaran bantuan BLT minyak goreng Rp 100.000 setiap bulan yang diserahkan sekaligus untuk tiga bulan yaitu April, Mei dan Juni. Dengan bantuan yang diberikan bagi masyarakat yang memenuhi syarat akan menerima bantuan total Rp300.000 pada April 2022.***

Editor: Dicky Mawardi

Tags

Terkini

Terpopuler