Ceramah atau Khutbah Singkat Ramadhan: Motivasi Akhir Ramadhan yang Harus Ditanamkan Umat Muslim

23 April 2022, 17:00 WIB
Ceramah atau Khutbah Singkat Ramadhan: Motivasi Akhir Ramadhan yang Harus Ditanamkan Umat Muslim /Pexels.com/Rayn L

GALAMEDIA - Bulan suci Ramadhan sudah memasuki hari ke-21. Itu berarti tinggal menghitung hari lagi kita bertemu dengan Idul Fitri.

Di 10 hari malam terakhir di bulan Ramadhan ini, umat Muslim diperintahkan untuk memperbanyak beribadah.

Pasalnya, kita akan bertemu dengan malam Lailatul Qadar. Malam ini merupakan malam yang lebih baik dari seribu bulan.

Dilansir dari ngaji.id, berikut khutbah singkat Ramadhan yang bertemakan Motivasi Ramadhan menjelang akhir Ramadhan.

Baca Juga: GRAND FINAL MasterChef Indonesia Season 9 Cheryl Vs Palitho Sore Ini, Siapakah yang Akan Jadi The Next MCI?

Ummatal Islam,

Kesungguhan kita dalam beribadah tiada lain adalah merupakan nikmat dari Allah. Karena ibadah memang berat ikhwatal Islam. Kalaulah bukan karena Allah yang membantu kita, maka kita tidak akan mampu beribadah.

Oleh karena itu Allah berfirman;

إِيَّاكَ نَعۡبُدُ وَإِيَّاكَ نَسۡتَعِينُ

“Hanya kepada Engkaulah kami beribadah dan hanya kepada Engkaulah kami memohon pertolongan.” -Surat Al-Fatihah, Ayat 5.

Syaikh Sholeh Al Utsaimin Rahimahullah berkata; Karena ibadah itu berat maka kita minta pertolongan kepada Allah supaya Allah membantu kita untuk bersungguh-sungguh dalam beribadah kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 23 April 2022: Lihat Sikap Andin yang Teguh Pendirian, Ammar Mulai Jatuh Cinta

Kalau kita melihat sejarah Shalafus Shalih, mereka melewati malam-malam di malam terakhir itu dengan shalat dan ibadah dan mereka menghidupkan malam-malam mereka seluruhnya ibadah, (shalat, dzikir, berdoa). Dan adapun di waktu siang mereka banyak beristirahat sebagaimana disebutkan dalam atsar ‘Aisyah Radhiyallahu ‘Anha.

Maka dari itu ketika kita siang banyak beristirahat walaupun kemudian kita banyak menggunakan juga dengan dzikir. Di waktu malam kita menjadi kuat kembali untuk beribadah, kalau ternyata istirahat kita di waktu siang tujuannya mempersiapkan ibadah di waktu malam, maka itu adalah ibadah juga.

Maka dari itu, memang ada hadist yang mengatakan bahwasanya puasa atau tidurnya orang yang berpuasa itu ibadah namun hadits ini lemah, akan tetapi ketika niat kita adalah untuk sesuatu yang mulia maka perkara yang sifatnya mubah menjadi mulia disisi Allah Subhanahu wa ta’ala.

Baca Juga: Pemudik Wajib Tahu! Ini 5 Makanan yang Wajib Dihindari Ketika Mudik Karena Sebabkan Ngantuk

Jamaah yang dirahmati Allah,

Dan jangan lupa untuk zakat fitri di akhir dari pada bulan ramadhan. Dari Ibnu Abbas Radhiyallahu ‘Anhu, ia berkata:

فَرَضَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- زَكَاةَ الْفِطْرِ طُهْرَةً لِلصَّائِمِ مِنَ اللَّغْوِ وَالرَّفَثِ وَطُعْمَةً لِلْمَسَاكِينِ مَنْ أَدَّاهَا قَبْلَ الصَّلاَةِ فَهِىَ زَكَاةٌ مَقْبُولَةٌ وَمَنْ أَدَّاهَا بَعْدَ الصَّلاَةِ فَهِىَ صَدَقَةٌ مِنَ الصَّدَقَاتِ.

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mewajibkan zakat fitrah untuk menyucikan orang yang berpuasa dari bersenda gurau dan berkata-kata keji, dan juga untuk memberi makan orang miskin. Barangsiapa yang menunaikannya sebelum shalat idul fitri maka zakatnya diterima dan barangsiapa yang menunaikannya setelah shalat maka itu hanya dianggap sebagai sedekah di antara berbagai sedekah.” (HR. Abu Daud 1609; Ibnu Majah 1827. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan)

Baca Juga: Melalui Gerobag Ramadan, JQR dan Rumah Yatim Ajak Masyarakat Tingkatkan Kesadaran Akan Anak Yatim

Maka dengan zakat fitrah bisa mensucikan puasa kita, dari apa? Dari perbuatan yang sia-sia dan ucapan-ucapan yang tak berguna. Terkadang ketika kita berpuasa kita mengucapkan kata-kata yang tidak ada manfaatnya kita melakukan perbuatan yang sia-sia maka dengan zakat fitrah itu, itu bisa menggugurkan dan mensucikan puasa kita dari perbuatan-perbuatan itu semua.

Kita mohon kepada Allah agar Allah memberikan kepada kita kekuatan terus beribadah sampai sampai akhir bulan Ramadhan, kita meminta kepada Allah agar Allah Subhanahu wa Ta’ala memberikan ampunan di bulan Ramadhan ini.***

Editor: Annisa Nur Fadillah

Tags

Terkini

Terpopuler