Tak Seperti Liga di Eropa, Penonton Sepak Bola di Korsel Diizinkan Masuk Stadion

25 Juli 2020, 15:19 WIB
Para pemain Jeonbuk Hyundai Motors dan Suwon Samsung Bluewings berbaris jelang pertandingan pertama liga sepak bola Korea Selatan, K League 1, musim 2020 di Stadion Piala Dunia Jeonju di Jeonju, Korea Selatan, Jumat, 8 Mei 2020 lalu. (Antara/Xinhua/Lee Sang-ho/hp) /

GALAMEDIA - Korea Selatan mengambil kebijakan besar dalam dunia olahraga di tengah pandemi Covid-19. Tak seperti liga-liga sepak bola di Eropa, penonton di Korea Selatan mulai diizinkan untuk datang ke stadion mendukung tim kesayangannya.

Tak cuma sepak bola, aturan itu juga akan berlaku untuk olahraga bisbol. Namun nantinya penonton boleh masuk stadion meski dalam jumlah terbatas.

Negeri Ginseng menjadi salah satu negara paling terdampak pandemi virus corona di luar China. Namun tampaknya, pemerintah setempat mampu mengendalikan penyebaran virus.

Baca Juga: Keluarga Kecewa Pernyataan Polisi, Suwandi: Yodi Prabowo Sibuk Cari Uang Tambahan Buat Nikahan

Selama ini, pemerintah Korsel melakukan program "pelacakan, tes, dan pengobatan" secara luas. Padahal mereka tidak pernah menerapkan kebijakan kuncitara atau lockdown.

Aturan jarak sosial juga mulai dilonggarkan sejak awal Mei. Beberapa kompetisi olahraga, seperti bisbol dan sepak bola pun sudah kembali bergulir tanpa penonton.

Akan tetapi, mulai Minggu, 26 Juli 2020, suporter bakal diizinkan untuk mengisi sekitar 10 persen kapasitas yang ada di stadion. Pernyataan itu disampaikan Yoon Tae-ho dari Pusat Penanggulangan Bencana Korea Selatan, seperti dikutip AFP.

Baca Juga: Polisi Masih Rahasiakan 'Sesuatu' Soal Kegelisahan Yodi Prabowo Sebelum Kematiannya

Proporsi yang sama juga akan berlaku pada pertandingan sepak bola mulai 1 Agustus.

"Semua tiket akan dijual secara online untuk melacak setiap orang yang masuk stadion. Setiap penonton harus memakai masker sepanjang pertandingan," kata Yoon dikutip kembali dari Antara.

Baca Juga: Polda Jabar Bagikan 250 Ribu Masker, Tak Hanya Pengendara Motor dan Mobil, Penumpang Angkot Kebagian

Jumlah kasus infeksi Covid-19 harian di Korea Selatan bervariasi antara 25 hingga 60 kasus dalam beberapa pekan terakhir. Penambahan kasus sebagian besar terjadi di wilayah metropolitan Seoul.

Hingga Jumat, 24 Juli 2020, total kasus infeksi virus corona di Korea Selatan menembus 13.979 kasus.***

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler