Hadapi El Nino, Provinsi Lampung Diminta untuk Bantu Produktivitas Pangan Nasional

2 Agustus 2023, 17:26 WIB
Ilustrasi petani mengerjakan sawah untuk menunjang produktivitas pangan. / PEXELS / Polina Chistyakova /

GALAMEDIANEWS - Dalam menghadapi El Nino, Provinsi Lampung ditunjuk oleh pemerintah pusat untuk membantu memenuhi kebutuhan pangan nasional. Diketahui bahwa saat ini fenomena El Nino bisa berdampak pada kekeringan, yang mempengaruhi produktivitas pangan. 

 

Dilansir dari Antara, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo hadir di Kabupaten Lampung Tengah pada rapat koordinasi antisipasi dampak El Nino Provinsi Lampung. Rabu, 2 Agustus 2023 untuk memberikan arahan mengenai antisipasi atas ancaman dampak El Nino.

"Kedatangan saya di Lampung ini dalam rangka melaksanakan gerakan nasional dalam menghadapi El Nino. Sesuai perintah Presiden. Ada enam provinsi utama dan empat provinsi yang menjadi penyangga pangan saat El Nino," ujar Syahrul Yasin Limpo. 

Menurut pemaparan Syahrul Yasin, Provinsi Lampung dipilih menjadi salah satu penyangga pangan saat El Nino datang. Provinsi lain yang ditunjuk adalah Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Selatan, dan Sulawesi Selatan.

Syahrul mengatakan, pihaknya tengah mempersiapkan beberapa langkah untuk mengantisipasi dampak kekeringan dari El Nino yang bisa berpengaruh pada turunnya produksi pangan. 

Baca Juga: KPK Panggil Mentan Syahrul Yasin Limpo Jumat Terkait Penyelidikan Dugaan Korupsi di Kementerian Pertanian

 

Provinsi Lampung dipilih menjadi penyangga pangan dalam antisipasi dampak El Nino karena buffer stock beras dan produktivitasnya bagus. Hal ini dilakukan untuk antisipasi penurunan produksi pangan secara nasional dari sebaran berbagai daerah. 

“Lampung ini harus ikut membantu secara nasional, karena untuk lokal sendiri dalam menghadapi El Nino pasti selesai. Namun, kami membutuhkan dukungan secara nasional," ujar Syahrul. 

Syahrul juga mengatakan, dalam menghadapi dampak El Nino, butuh konsentrasi dan kerja sama yang baik antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah. 

“Lampung daerah penyangga pangan langsung ke Pulau Jawa, diperlukan kontribusinya, demi menunjang kepentingan nasional," katanya.

Untuk menghadapi ancaman kekurangan pangan dari dampak El Nino ini, pihaknya pun menawarkan intensifikasi lahan pertanian dengan beberapa skema untuk Pemerintah Provinsi Lampung dan kabupaten.

Baca Juga: KPK Periksa Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo

 

"Intensifikasi lahan pertanian, bisa 30 ribu hektare, 50 ribu hektare atau 100 ribu hektare. Kalau gubernur atau bupati mau, bisa. Kalau bisa beberapa kabupaten saja, supaya lebih fokus pengerjaannya. Bagi kami, 30 ribu hektare saja sudah mencukupi," kata Syahrul.  

Syahrul berharap, jika lahan pertanian minimal 100 hektare bisa diintensifikasi secara optimal, hasilnya bisa menjadi kontribusi untuk rakyat dengan perputaran ekonomi yang sampai di angka Rp30 miliar. 

Baca Juga: El Nino Bisa Sebabkan Kekeringan dan Kebakaran Lahan, Masyarakat Manggarai Diminta Waspada

 

Ia mengatakan, Lampung harus menjadi daerah yang terdepan dalam meningkatkan produksi pangan. Ia pun melihat bahwa pemerintah daerah sangat serius dan antusias dalam membantu kepentingan nasional ini, untuk mencegah terjadinya kekurangan pangan secara nasional.***

Editor: Feby Syarifah

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler