GALAMEDIANEWS - Elektabilitas calon presiden Ganjar Pranowo di Jawa Barat terus melesat. Hal itu terlihat dari hasil survei terbaru yang dirilis SMRC.
Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, Ono Surono menjelaskan, sebelum Ganjar Pranowo diumumkan sebagai capres oleh PDI Perjuangan, PPP, Hanura, dan Perindo, elektabilitasnya masih berada di angka 13 persen.
Namun, merujuk hasil survei terbaru SMRC, sejak tiga bulan terakhir elektabilitas Ganjar Pranowo secara efektif naik menjadi 21,5 persen dan sudah menduduki peringkat kedua setelah Prabowo Subianto.
Baca Juga: KEBAKARAN Pasar Sadangserang Bandung Terjadi Malam Ini, Api Membumbung Tinggi !
"Kami yakin angka Ganjar Pranowo terus meningkat, khususnya di Jabar," ujar Ono Surono didampingi Sekretaris DPD Ketut Sustiawan di Hotel El Royale, Jalan Merdeka, Kota Bandung, Jumat, 4 Agustus 2023.
"Bahkan, kalau secara nasional sudah tentu Ganjar unggul (menang)," tambah Ono.
Hari ini, di Hotel El Royale, Jalan Merdeka, Kota Bandung, sejumlah partai pengusung bakal calon presiden, Ganjar Pranowo di Jawa Barat berkumpul dan bersilaturahmi.
Partai politik yang hadir yakni PDI Perjuangan, PPP, Hanura, dan Perindo. Keempatnya bertekad memenangkan Ganjar Pranowo di Jawa Barat.
Baca Juga: 5 Destinasi Wisata Alam Curug di GARUT, Pemandangannya Indah, Instagramable dan Sejuk Banget
Menyamakan Persepsi
Ono Surono menyampaikan, pertemuan yang dilakukan ini untuk pertama kalinya secara lengkap, yakni partai-partai yang telah bekerjasama mendukung, mengusung, dan memenangkan Ganjar Pranowo di Jabar.
"Kami mencoba menyamakan persepsi dan langkah yang bakal dilakukan untuk memenangkan mas Ganjar di Jabar," tambahnya.
Anggota DPR RI ini juga mengaku pertemuan dengan parpol pengusung Ganjar Pranowo ini sekaligus melakukan pemetaan wilayah yang dirasa perlu adanya penguatan.
Misalnya, ujar Ono, PDI Perjuangan kuat untuk wilayah pantura (Cirebon, Indramayu), Priangan, dan Bekasi.
Namun, untuk wilayah Sukabumi, Garut, dan Tasikmalaya, PDI Perjuangan lemah.
"Nah, wilayah yang lemah itu bisa diperkuat oleh partai lain, seperti PPP, Hanura, dan Perindo," katanya.
Baca Juga: Mahasiswa Bandung Desak Kepolisian Segera Menangkap Rocky Gerung!
"Kami (PDI Perjuangan) juga lemah di Bandung Raya, maka pertemuan ini ingin memetakan basis PDI Perjuangan yang kurang kuat, sehingga bisa dimaksimalkan partai lainnya untuk digarap memenangkan mas Ganjar," ungkap Ono.
Turun ke Daerah
Di tempat yang sama, Ketua DPW PPP Jabar, Pepep Saepul Hidayat menyatakan, kerjasama yang terjalin ini saling melengkapi dan menguatkan dengan tujuan menang bersama.
"Ada beberapa daerah PDI Perjuangan yang mempunyai kekuatan mapan. Dan, ada peluang PPP berkontribusi memberikan kemenangan bagi Ganjar," ujar Pepep.
Sedangkan perwakilan dari Hanura Jabar, Juanda Paty pun senada dengan menyampaikan pada prinsipnya bakal ikut mengisi kekosongan dalam memenangkan Ganjar Pranowo.
Baca Juga: Peningkatan Ilmu Kedokteran Guna Menghadapi Tantangan Kesehatan di Masa Depan
"Setelah pengusungan dan melakukan rapat dengan Ketua DPD Hanura untuk evaluasi internal secara teknis melakukan koordinasi lapangan memenangkan Ganjar di Jabar," ujarnya.
Berikutnya, dari Perindo pun berprinsip mengikuti instruksi pimpinan pusat dalam berupaya memenangkan Ganjar Pranowo.
Bahkan, minggu lalu Perindo Jabar pun sudah mulai turun ke daerah untuk sosialisasi ke masyarakat secara efektif sekaligus mendorong suara partai.***