GALAMEDIANEWS - Para Calon Legislatif (Caleg) dari Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Barat (Jabar) 2 yang meliputi Kabupaten Bandung Barat (KBB) dan Kabupaten Bandung bakal bersaing ketat merebutkan kursi wakil rakyat di DPR RI dalam Pemilu 2024.
Banyaknya pesohor yang bertarung dari mulai mantan Kepala Daerah yang sebelumnya menjabat Gubernur, Bupati hingga Selebritis menjadikan Dapil Jabar 2 sebagai istilah Zona Neraka.
Bahkan, sejumlah figur incumbent yang merupakan tokoh-tokoh ternama dan menjadi langganan duduk di kursi Senayan pun turut berebut simpati dan suara masyarakat untuk mengisi sepuluh slot kursi DPR RI dari Dapil Jabar 2.
Caleg incumbent dari Partai NasDem Dapil Jabar 2, Rian Firmansyah mengaku, persaingan di Dapil Jabar 2 merupakan yang paling kompetitif. Namun, dirinya tetap optimistis bisa kembali terpilih ke senayan seperti yang terjadi di Pemilu 2019.
"Saya menyebutnya Dapil Jabar 2 adalah zona yang sangat kompetitif, itu hal yang baik bagi demokrasi yang sehat, karena masyarakat jadi banyak pilihan," ujar Caleg incumbent dari Partai NasDem Dapil Jabar 2, Rian Firmansyah pada Rabu, 24 Januari 2024.
Baca Juga: Ingin Jadi Presiden atau Wakil Presiden, Cak Imin Tak Daftar Jadi Bakal Calon Anggota Legislatif
Komisi VII DPR RI menilai Dapil Jabar 2 banyak figur-figur yang kompetitif. Sehingga masyarakat akan mendapat banyak pilihan dalam menentukan pilihannya sesuai hati nurani.
"Perlu kedewasaan agar demokrasi berkualitas, jadi banyaknya pesaing itu adalah dinamika. Yang terpenting adalah caleg turun langsung ke masyarakat, lebih banyak mendengarkan aspirasi dari masyarakat, daripada banyak bicara," ucapnya.
Terpisah, Caleg DPR RI Partai Golkar dari Dapil Jabar 2 nomor urut 2, Dr. M. Sabil Rachman, yang akrab disapa Kang Sabil menyebutkan, pihaknya tidak gentar dalam berkontestasi dengan para pesaingnya.
Baca Juga: Jadi Caleg DPR RI, Ini Alasan dan Harapan Vice Presiden Rans FC
Oleh karenanya, kang Sabil menjelaskan, akan tetap fokus bekerja dan terus terjun ke masyarakat sesuai dengan semangat kekaryaan yang kuat sebagaimana background-nya di Partai Golkar.
“Saya tidak mau banyak bertele-tele dan serius niat maju ke DPR RI, karena tidak mau seperti caleg yang lain yang hanya menjadi tamu 5 tahunan. Yakni setiap 5 tahun sekali datang bahkan mengetuk pintu bapak ibu sekalian untuk meminta suara," kata Caleg DPR RI Partai Golkar dari Dapil Jabar 2 nomor urut 2, Dr. M. Sabil Rachman.
Sebagai informasi, pada Pemilu tahun 2019 lalu, 10 kursi DPR RI dari Dapil Jabar 2 terisi masing-masing oleh politisi Partai Gerindra dan Golkar masing-masing dua kursi. Kemudian sisanya diisi oleh politisi dari PDI Perjuangan, PAN, NasDem, Demokrat, PKS, dan PKB. ***