GALAMEDIANEWS - VP Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba melalui External Relation and Corporate Image Care Manager PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) Leza Arlan menyebutkan pengguna Commuter line di Wilayah 2 Bandung mengalami kenaikan pasca hari Idul Fitri 1445 H.
Menurut Leza, volume pengguna Commuterline Wilayah 2 Bandung tertinggi yakni di Stasiun Bandung sebanyak 79.788 orang pengguna dan Stasiun Cicalengka sebanyak 52.518 orang pengguna. Bahkan, didominasi oleh pengguna musiman yang hendak berwisata di dekat stasiun.
"Pengguna tertinggi di Stasiun Cicalengka dan stasiun Padalarang mencapai 5.172 orang, Stasiun Bandung 4.687 orang dan Stasiun Kiaracondong diangka 4.309 orang," ujar Leza Saat dihubungi GALAMEDIANEWS pada Kamis 11 April 2024.
Namun disinggung terkait masih banyaknya penumpang yang berdiri akibat tidak kebagian kursi, Leza tidak menanggapinya. Namun, pihaknya mengklaim bahwa jumlah pengguna Commuter line Bandung Raya selama lonjakan pasca lebaran sama seperti dihari biasa.
"Nggak selama lonjakan pengguna pun sama. Jadi nggak ada perbedaan," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, Kereta lokal atau Commuter line Bandung Raya menjadi salah satu transportasi pilihan masyarakat dikarenakan dinilai memberikan kenyamanan dan harga tiket yang sangat terjangkau untuk seluruh kalangan.
Namun, sejumlah pengguna layanan transportasi dari PT KAI tersebut juga mengalami kekecewaan yang diakibatkan penuhnya kursi atau tempat duduk penumpang. Sehingga harus berdiri selama perjalanan.
Pengguna layanan transportasi kereta lokal Bandung Raya, Wiwin (43) mengatakan, pihaknya bersama keluarga sudah beberapa kali menggunakan transportasi kereta lokal Bandung Raya.
Baca Juga: Masih Perlu Tiket Kereta Api untuk Mudik Lebaran 2024? KAI Buka Pemesanan 24 KA Tambahan
Menurutnya, transportasi kereta merupakan transportasi pilihan yang memiliki kenyamanan dengan harga tiket yang sangat terjangkau. Namun, kali ini pihaknya bersama keluarga harus berdiri selama perjalanan karena semua tempat duduk sudah terisi.
"Kami naik dari stasiun Haur Pugur tidak kebagian tempat duduk. Sehingga kami sekeluarga harus berdiri sampai stasiun tujuan stasiun Bandung. Untuk perjalanan kali ini kami dan keluarga harus berdiri karena semua tempat duduk sudah penuh, kami tidak tahu apakah tiket penjualan dibatasi atau tidak," ujarnya saat berada didalam kereta lokal Bandung Raya, Kamis 11 April 2024. ***