Anies Baswedan Baca Buku 'How Democracies Die', Said Didu: Pemimpin Berbohong, Negara Jadi Gagal

- 23 November 2020, 20:10 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang sedang membaca buku How Democracies Die.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang sedang membaca buku How Democracies Die. /Twitter.com/@aniesbaswedan

Kematian demokrasi terjadi karena terpilihnya pemimpin otoriter, dengan ciri antara lain menoleransi dan menyerukan kekerasan, menolak aturan main demokrasi, bersedia membatasi kebebasan sipil dan media, serta menyangkal legitimasi lawan.

Mantan Sekretaris BUMN Said Didu ikut berkomentar. Lewat cuitannya di Twitter, Said Didu mengunggah tiga foto. Foto pertama ia tengah duduk di kursi sambil membaca buku.

Sedangkan di foto kedua, ia memposting foto buku berjudul 'Why Nations Fail. The origins of Power, Prosperity and Poverty'. Sedangkan foto ketiga, ia menampilkan momen bersama Anies Baswedan sambil memperlihatkan kaos bertuliskan 'Manusia Merdeka'.

Baca Juga: Puluhan Bikers Mendadak Terjatuh Gara-gara Tumpahan Oli Basahi Jalanan di Cimahi

Entah apa maksud dari unggahan Said Didu itu. Namun ia menuliskan caption yang cukup keras.

"Selamat malam. Menemani pak @aniesbaswedan baca buku," begitu cuitanya, seperti dikutip Galamedia, Senin, 23 November 2020.

Ia melanjutkan dan seolah ingin mempertegas maksud dari unggahannya.

"Pemimpin yg hobby berbohong, bisa jadi sumber negara jadi gagal," begitu sambungnya meski tak diketahui mengarah ke siapa cuitan itu.

Warganet pun mengomentari unggahan itu. Mereka mengaitkannya dengan soal kebohongan.

Baca Juga: Pangdam Jaya Dudung Abdurachman Dikirimi Karangan Bunga, Fadli Zon: Mirip Zaman Ahok

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x