Network
/photo/2020/08/07/745865994.jpg)
GALAMEDIA - Suara dentuman keras terdengar di kawasan Kota Bandung, pada Jumat 11 Desember 2020 pagi. Hal ini membuat sejumlah warga Kota Bandung geger.
Hal itu terungkap dari kicauan sejumah netizen di Twitter.
Salah satunya yaitu akun twitter @FeiiFeii93. Akun ini melaporkan suara dentuman terdengar di sekitar Cibadak Kota Bandung.
"Takut aku yg mengada² apa sekarang ada yg denger suara #dentuman lagi kaya waktu itu, aku posisi daerah cibadak," tulisnya.
Baca Juga: Juz Amma: Quran Surat Al Kafirun Berikut Asbabun Nuzul, Arab, Latin, dan Terjemahnya, Yuk Tadarus
Hal serupa juga dikabarkan oleh akun Twitter @reddy33056181. Ia bahkan mengaku mendengarnya dari kawasan Cimahi.
"Cimahi lapang sangkuriang terdengar," cuitnya.
Kendati demikian, belum diketahui pasti asal suara dentuman tersebut.
Hal ini sebenarnya pernah terjadi di Jakarta beberapa waktu lalu. Tepatnya pada Ahad malam, 20 September 2020.
Baca Juga: Asmaul Husna: Al Khobir, Al Halim, dan Al Adhiim, Berikut Bacaan Arab, Lain, dan Penjelasannya
Dentuman ini membuat warga Jakarta heboh. Tweet warga yang mendengar suara dentuman membanjiri Twitter.
"Temen-temen gua yang di daerah, Pasar Minggu, Kalibata, Tebet, dan sekitarnya pada denger dentuman beberapa menit lalu. Apa iya? Stay safe, everyone," tulis @BirkinDust.
"Sejam yang lalu ada dentuman di daerah Tebet, Kalibata? Ada yg denger?" tulis @txtdrjkt.
Saat itu, Kapolsek Pasar Minggu Kompol Effi Zulkifli bahkan bergerak cepat mencari sumber dentuman yang berlangsung di wilayah hukumnya.
Baca Juga: BMKG Prakirakan Seluruh Wilayah IndonesiaBakal Diguyur Hujan Ringan pada Hari Ini
Dia memimpin langsung pengecekan ke wilayah Pasar Minggu, Kalibata, dan sekitarnya.
Namun belakangan, misteri suara dentuman yang sempat membuat heboh warga DKI Jakarta, Ahad 20 September 2020, akhirnya terkuak.
Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara (Kadispenau) Marsma Fajar Adrianto mengatakan suara dentuman yang sempat terdengar di sekitar wilayah Jakarta berasal dari satuannya di kawasan Halim Perdanakusuma.
Disebutkan, suara dentuman yang sempat menggemparkan hampir setengah warga Jakarta itu berasal dari tradisi penerimaan prajurit baru di Pasukan Khas (Paskhas) TNI AU.
Baca Juga: Mantan Wakil Ketua KPK Sebut Semua Program Bantuan Sosial Bencana Alam Tak Pernah Lepas dari Korupsi
"Iya itu dari Paskhas, TNT, mereka sedang ada kegiatan (penerimaan anggota baru)," kata Fajar Senin 21 September 2020.
Suara itu kata Fajar berasal dari bom yang hanya menghasilkan suara bukan bersifat menghancurkan sehingga tidak akan berbahaya meski dentumannya cukup keras.
"Itu bomnya bukan bom itu, TNT hanya blast suara saja," kata dia.***
