Astaga, Satu dari Empat Orang Populasi Dunia Terancam Tak Mendapatkan Vaksin Covid-19 Hingga 2022

- 16 Desember 2020, 12:04 WIB
Ilustrasi vaksin Covid-19 produksi perusahaan farmasi Sinovac asal China.
Ilustrasi vaksin Covid-19 produksi perusahaan farmasi Sinovac asal China. /nytimes.com

Bahkan jika vaksin produsen terkemuka mencapai proyeksi kapasitas produksi maksimum mereka, hampir 25 persen populasi dunia mungkin tidak akan mendapatkan vaksin untuk satu tahun lagi atau lebih, menurut surat kabar itu.

Koalisi People's Vaccine Alliance pekan lalu mengatakan perusahaan farmasi harus secara terbuka membagikan teknologi dan kekayaan intelektual mereka melalui Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sehingga lebih banyak dosis dapat diproduksi.

Baca Juga: Jangan Remehkan Sakit Leher, Ini 8 Tips Mencegah Leher Kaku yang Disebabkan Salah Bantal

Para peneliti John Hopkins mengatakan Fasilitas COVAX WHO dapat memainkan peran kunci dalam memastikan akses yang lebih adil ke vaksin yang disetujui tetapi hanya mengamankan 500 juta dosis, jauh di bawah targetnya untuk memberikan setidaknya 2 miliar dosis pada akhir 2021.

Diluncurkan pada bulan April, pakta global tersebut bertujuan untuk mengumpulkan dana dari negara-negara kaya dan organisasi nirlaba untuk mempercepat pengembangan dan pembuatan vaksin Covid-19 dan mendistribusikannya secara merata di seluruh dunia.

Sejauh ini pakta tersebut telah mendapatkan setengah dari dana yang dibutuhkan dan Amerika Serikat serta Rusia, pemain kunci dalam pengembangan dan pembuatan vaksin, belum bergabung, kata studi Johns Hopkins.***

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x