Network
GALAMEDIA - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Jimly Asshiddiqie selama ini mengamati kabar hilangnya milarder asal china, Jack Ma selama lebih dari dua bulan yang menghebohkan dunia.
Kabar hilangnya Jack Ma ini memunculkan banyak spekulasi penyebabnya, diantaranya kritiknya terhadap pemerintah China.
“Ada berita hilangnya Jack Ma dari publik selama bulan bulan trakhir setelah beredar berita tentang kritiknya terhadap pemerintahan RRC. Semoga tidak apa apa,” tulis Jimlymly di akun twitter @JimlyAs yang dikutip, Selasa 5 Januari 2021.
Senator asal DKI Jakarta ini menambahkan, ada baiknya bila ada solidaritas untuk membantu Jack Ma bila benar bermasalah dengan kritiknya terhadap pemerintah China.
Baca Juga: Keluarkan Kocek Ratusan Ribu, Heboh di Media Sosial Mahfud MD Joget Dangdut
“Baik juga jika dunia akal sehat bisa bantu selamatkan dan mesti ada negara yang tawarkan status bila perlu jadi warga negara. Kalo kita siap, WNI juga ok,” katanya.
Terlepas dari banyaknya spekulasi menghilangnya Jack Ma, Jimmly berharap Ma sedang menutup diri.
“Semoga Jack Ma sendiri yang menutup diri untuk sementara waktu,” harapnya.
Sebelumnya dikutip dari Daily Mail, Senin 4 Januari 2021, salah satu taipan China ini blak-blakan mengkritik regulator keuangan dan perbankan milik negara itu dalam pidatonya di Shanghai, pada Oktober 2020.
Baca Juga: Hari Ini, Tim Pelatih Persib Bakal Gelar Pertemuan Khusus
