Ternyata AS Penjual 5 Senjata Teratas dari 100 Top Dunia

- 3 Februari 2021, 19:35 WIB
Jet tempur siluman F-35.
Jet tempur siluman F-35. /Pixabay

GALAMEDIA – Amerika Serikat menjadi negara adidaya sejak memenangkan Perang Dunia II di zona Eropa maupun zona Pasifik.

Negara pemimpin kapitalisme ini dikenal sebagai produsen teknologi canggih dalam banyak hal.

Mulai dari pengadaan media komunikasi dan informasi hingga peralatan militer.

Dikutip dalamedia dari situs Stockholm International Peace Research Institute (SIPRI) Arms Industry Database terdapat daftar 100 perusahaan dunia teratas penyedia senjata berdasarkan jumlah penjualan tahunan dari 2002 hingga 2018.

Baca Juga: Hong Kong Uji Coba Gaya Baru Tangani Covid-19, Pelanggar Didenda Sekitar Rp 9 Juta

Situs ini memuat informasi mengenai daftar nama-nama perusahaan milik pemerintah maupun swasta di seluruh dunia yang khusus memproduksi senjata militer.

Dari data yang disediakan SIPRI, jumlah transaksi penjualan senjata dari 100 perusahaan berbagai negara pada 2018 mencapai US$420 miliar. Angka ini naik sebesar 6,4 persen dibanding 2017 yang mencapai US$395 miliar.

Dari 100 perusahaan tersebut, 48 di antaranya adalah milik Amerika Serikat. Peringkat lima teratas diduduki oleh perusahaan produsen senjata AS.

Peringkat pertama yakni Lockheed Martin Corporation yang memproduksi pesawat jet tempur.

Baca Juga: Trending di Youtube Boy William : 5 Foto Kecantikan Alami Lesti Kejora

Pada 2018 jumlah transaksi penjualannya mencapai US$44.935 miliar. Produk yang sudah tersohornya diantaranya F-16, F-22 Raptor dan F-35.

Kemudian posisi kedua yakni Boeing. Lebih dikenal sebagai produsen pesawat penumpang, namun penghasilan dari nilai jual peralatan militer perusahaan ini sebesar US$27.577 miliar.

Urutan ketiga ditempati oleh Northrop Grumman Corporation dengan nilai US$22.908 miliar.

Diikuti oleh Raytheon yang meraup nilai jual sebesar US$22.570 miliar.

Lalu peringkat kelima adalah General Dynamics Corporation US$19.969 miliar. Pada peringkat keenam ada perusahaan asal Inggris bernama BAE Systems.

Dari 100 perusahaan tersebut, tidak ada satu pun yang berasal dari China.

Baca Juga: Isu Kudeta Semakin Memanas, Ketua DPP Partai Demokrat: Kami Tidak Pernah Sebut Nama

“Meskipun beberapa perusahaan produsen senjata China cukup besar untuk masuk peringkat 100 besar SIPRI, namun belum mungkin memasukannya karena kurangnya data,” ucap SIPRI dalam catatan penjelasannya.

Sedangkan situs Global Fire Power, sebuah situs yang menampilkan data mengenai kekuatan militer seluruh negara di dunia menyebutkan, Amerika Serikat masih menduduki posisi pertama sebagai negara dengan kekuatan militer terkuat.

Pada situs tersebut menampilkan nilai akhir berupa power index (PwrIndx) dari sebuah kekuatan negara yang dilihat dari demografi, sumber daya alam, personil militer, anggaran, luas wilayah, dan lainnya.

Amerika menempati urutan pertama dengan PwrIndx 0.0718, Rusia PwrIndx 0.0791, China PwrIndx 0.0854, India PwrIndx 0.1207, dan Jepang PwrIndx 0.1599.***

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x