Network
Pada tanggal 1 September 1923 silam, Jepang pernah dilanda gempa bumi yang cukup dahsyat dengan kekuatan 8,3 Magnitudi yang terjadi di wilayah Kanto tepatnya pulau Honsu.
Gempa bumi ini terjadi pada pukul 11.58 waktu setempat dalam kurun waktu 4-10 menit, yang menimbulkan kerusakan besar di wilayah Kanto meliputi Tokyo, Yokohama, serta prefektur di sekitarnya, yaitu Chiba, Kanagawa, dan Shizuoka.
Kekuatan dan intensitas gempa ini mungkin tidak terlalu signifikan, tetapi nyatanya dapat menggerakkan patung Buddha Raksasa seberat 93 ton di Kotoku-in, Kamakura, sejauh hampir 60 cm.
Baca Juga: Pemprov Jabar Gelontorkan Rp35,35 Miliar Untuk Perbaiki Rutilahu di Sumedang
Diperkirakan ada 142.800 korban jiwa, termasuk sekitar 40.000 orang hilang yang dianggap tewas.
2. Gempa Bumi Hanshin
Gempa bumi ini terjadi pada tanggal 17 Januari 1995, dengan kekuatan 7,3 Magnitudo. Gempa tersebut terjadi pada pukul 05.46 waktu setempat di bagian selatan Prefektur Hyogo.
Gempa ini diperkirakan terjadi selama 20 detik, dengan pusat gempa terletak 16 km di bawah episenternya, ujung utara Pulau Awaji, yang berjarak 20 km dari Kobe.
Diperkirakan sedikitnya 6.434 jiwa yang menjadi korban pada gempa tersebut.
Baca Juga: Libur Imlek, Wisatawan Luar Jabar yang Datang ke Pangandaran Tidak Bawa Rapid Antigen Diputarbalikan
