Network
Pesawat yang mengangkut komoditas ekspor asal Pantura Jabar tersebut diterbangkan ke Bandara Hang Nadim di Batam.
"Kami berharap ini bukan penerbangan pertama dan satu-satunya. Kami akan meneruskan komitmen untuk memulihkan ekonomi dan mengangkut UMKM dan e-commerce di Jawa Barat," ungkap Irfan.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengapresiasi langkah perseroan yang bersedia mendorong pemulihan ekonomi daerah di Jabar melalui skema penerbangan kargo. Melalui penerbangan ini, ke depan barang ekspor Jabar bisa dikirim ke luar negeri.
Baca Juga: Sinopsis Film A Violent Prosecutor: Saat Jaksa Merencanakan Balas Dendam dari Balik Penjara
"Hari ini saya sebagai gubernur menandatangani kerja sama dengan PT Garuda Indonesia untuk melakukan pengangkutan logistik ke wilayah-wilayah di Indonesia dan Insyaallah ke luar negeri produk-produk dari Jawa Barat," kata pria yang akrab disapa Emil itu.
Dikatakan Emil, saat ini masih banyak perusahaan-perusahaan di Jawa Barat yang mengekspor komoditi menggunakan bandara lain.
Namun dengan diresmikannya penerbangan kargo ini, Emil meminta pelaku ekspor diedukasi untuk melakukan pengiriman logistik dari Bandara Kertajati.
Baca Juga: Jabar Masih Juara, Sumbang 4.334 dari Total 9.775 Kasus Baru Corona RI 23 Februari 2021
"Yang kedua saya meminta dari pimpinan BIJB untuk memaksimalkan ekonomi non Cisumdawu karena Cisumdawu itu sebenarnya mengkoneksikan ke Priangan," katanya.
Menurut Emil, ekonomi Jawa Barat di utara, dari Bekasi sampai Cirebon, bahkan sampai Jawa Tengah wilayah barat sebenarnya bisa dikondisikan untuk melakukan kegiatan-kegiatan logistik tahap satu ini di BIJB.
