Network
GALAMEDIA - Sebanyak lima pasangan kepala daerah terpilih di Jawa Barat telah dilantik di Gedung Merdeka pada Jumat, 26 Februari 2021.
Mereka berasal dari Kabupaten Karawang, Sukabumi, Pangandaran, Indramayu dan Kota Depok.
Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, Ono Surono mengatakan, dari delapan daerah yang mengikuti Pilkada serentak 2020, empat daerah di antaranya berhasil dimenangkan pasangan yang diusung oleh partai bergambar banteng bermoncong putih.
Baca Juga: Tanggapi OTT Gubernur Sulsel, KSP: Penindakan Korupsi Akan Dilakukan Secara Konsisten
Menurutnya, dari hasil tersebut, maka terus dibangun kesiapan dan soliditas kader untuk membawa kemenangan baik pada Pemilihan Legislatif (Pileg), Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) mendatang.
Terlebih tahun 2024 akan menjadi tahun politik, karena ketiga pemilihan akan dilakukan pada tahun tersebut.
"Kita baik di ekselutif maupun legislatif, bertujuan untuk menyejahterakan masyarakat. Sehingga program-program yang dirasakan dapat memberikan manfaat, terutama bagi masyarakat kecil," ungkapnya usai Gowes DPC PDI Perjuangan Kota Bandung di Kawasan Jalan Pacuan Kuda, Kota Bandung, Minggu, 28 Februari 2021.
Dikatakannya, terdapat sejumlah persoalan yang harus diperhatikan seperti pangan, sandang, papan, kesehatan, pendidikan, infrastruktur dan lain sebagainya.
Oleh karena itu, untuk mengetahui persoalan masyarakat hingga ke akar rumput, pihaknya membentuk kepengurusan hingga tingkat RW.
"Kepada teman-teman baik yang di eksekutif maupun legislatif, harus tahu permasalahan apa yang terjadi di masyarakat," ujarnya.
Baca Juga: Agar Tidak Parkirkan Kendaraan Disembarang Tempat, Ratusan Jurkir di Cimahi Dapat Pembinaan
Dengan kesolidan di internal partai, Ono optimistis PDI Perjuangan akan meraih kemenangan dalam pesta demokrasi mendatang.
Dengan menempatkan kadernya sebagai kepala daerah di empat wilayah, pihaknya telah berada di jalur yang tepat untuk meraih hasil positif pada tahun politik 2024.
"Target kita di Jawa Barat, 30 kursi untuk DPRD provinsi, sekarang kita ada 20 kursi kan. Untuk DPR RI, dulu kita 18 kursi, sekarang turun 13 kursi, dan 2024 kita targetkan 20 kursi. Tentu yang menjadi prioritas adalah kader terbaik, termasuk untuk eksekutif," terangnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Bandung Achmad Nugraha menerangkan, pihaknya sudah mempersiapkan calon anggota legislatif yang mumpuni, terutama yang dekat dengan rakyat.
"Mereka harus membina konstituen atau masyarakatnya, dan tidak boleh tidak ada tujuan. Ketua-ketua dan pengurus partai di kecamatan harus segera persiapkan diri, karena kita membuka peluang untuk itu," tuturnya.
Ia menekankan, kader partai hingga tingkat terbawah harus selalu dekat dengan rakyat. Karena ketika bersentuhan langsung dengan masyarakat, maka otomatis rakyat akan menunjuk mereka sebagai wakilnya di legislatif pada pemilihan mendatang.
"Saya tidak ingin pengurus partai tidak punya tujuan, motivasinya adalah mereka melakukan gerak langkah selalu dekat dengan rakyat. Bila dekat dengan dengan rakyat mereka akan mendapat dukungan, jika tidak peluang itu akan tertutup," terangnya.
Disinggung mengenai target pada Pemilihan Legislatif 2024, lanjutnya, pihaknya mengincar 12 kursi DPRD Kota Bandung. Bahkan menargetkan jumlah yang lebih tinggi lagi, mengingat semangat para kader yang cukup besar.
"Harapan saya tidak hanya 12, lebih dari itu, karena saya melihat gerak langkah teman-teman kader di kecamatan yang mempunyai semangat cukup tinggi, dan selalu bersama masyarakat," ucapnya.
Achmad menambahkan, Gowes yang berlangsung kali ini merupakan rangkaian dari peringatan HUT PDI Perjuangan ke-48 dan Haul Bung Karno.
Mengingat Kota Bandung masih berada ditengah pandemi Covid-19, pihaknya membatasi peserta yang hadir, dan menerapkan protokol kesehatan ketat pada kegiatan hari ini.
"Hanya dibatasi 40 orang yang berasal dari DPD, DPC, PAC dan sayap partai. Serta ada perwakilan dari beberapa DPC kabupaten/kota yang ikut acara kali ini," tambahnya.***
