GALAMEDIA - Baru-baru ini mantan politisi Partai Gerindra, Arief Poyuono mengkritik Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso (Buwas).
Seperti yang diketahui, Buwas melaporkan bahwa Bulog masih memiliki stok beras impor di periode sebelumnya dalam jumlah besar.
Oleh karena itu, Arief merasa heran kepada Buwas, lantaran baru berkoar-koar sekarang tentang adanya stok beras.
Baca Juga: Pasukan Militer Filipina Bunuh Seorang Pemimpin Abu Sayyaf dan Selamatkan Warga Negara Indonesia
Padahal pemerintah sudah berencana untuk melakukan impor beras hingga satu juta ton.
"Ini yang salah Bulog apa pemerintah sampai impor beras. Kok baru teriak-teriak si Dirut Bulog. Memang Bulog engga kasih data buffer stock beras," ucap Arief dilansir Galamedia dari akun Twitter @bumnbersatu pada Minggu 21 Maret 2021.
https://t.co/kwYB8kBbTb ini yg salah Bulog apa pemerintah sampe impor beras.. Kok Baru Teriak teriak..si Dirut Bulog.. Memang Bulog enga kasi data stock buffer beras.. Beras engga kepake di Bulog itu alasan klasik membuktikan dirut Bulog Gagal ngelola Bulog— Arief Poyuono (@bumnbersatu) March 21, 2021
Baca Juga: Irene Sukandar Kalahkan Dewa Kipas, Netizen Dibuat Salfok dengan Komentator Cantik Chelsie Monica
Lebih lanjut, Arief Poyuono menilai banyaknya stok beras impor sebelumnya hingga saat ini merupakan bukti kegagalan Buwas dalam mengelola bulog.
Baginya, klaim stok masih banyak karena tidak tersalurkan merupakan alasan lama yang masih dipakai untuk menutupi kegagalan itu.