GALAMEDIA - Mamat Rahmat alias Wareng (40) korban terseret arus Sungai Cihonje di wilayah Desa Citengah,Sumedang Selatan Kabupaten Sumedang, berhasil ditemukan dalam kondisi sudah meninggal puluhan kilo meter dari lokasi kejadian, Jumat 26 Maret 2021.
"Personil TNI, Polri, Basarnas, Pol PP dan warga sekitar yang melakuan pencarian dengan menyusuri alur Sungai Cihonje, berhasil menemukan korban dalam kondisi sudah meninggal," ujar Kapolsek Sumedang Selatan Kompol Bony Yuniar.
Korban sebelumnya diduga terkubur longsor, lalu terseret arus sungai yang meluap.
Baca Juga: Soal Presiden 3 Periode, Elite PKS Sindir Halus Jokowi: Sesuatu yang Tak Mungkin, Bisa Jadi Mungkin
Sedangkan korban luka Soleh (56) yang sempat terseret dan berhasil dievakuasi dalam kondisi luka, sudah pulang dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD).
"Korban meninggal maupun luka, sudah diserahterimakan kepada keluarganya," ungkap Bony.
Sementara itu Wakil Bupati Sumedang H.Erwan Setiawan, usai mengikuti proses pemakaman, menyampaikan turut bela sungkawa.
Erwan mendoakan semoga almarhum diterima amal baiknya serta mendapat tempat disisiNya.
"Untuk keluarga yang ditinggalkan mudah-mudahan diberi kekuatan dan menerima musibah ini dengan ikhlas," ucapnya.
Pada kesempatan itu Erwan mengingatkan masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di sekitar sungai untuk selalu waspada. Apalagi jika situasinya sedang turun hujan deras di bagian hulu.
Baca Juga: Bingung Mau Daftar CPNS atau PPPK? Simak Perbedaan dari Keduanya di Sini
"Saya ingatkan untuk selalu waspada. Bahkan jika terjadi hujan, segera menghindar dari alur sungai," ujarnya.**