GALAMEDIA - Dewan Pakar Partai Keadilan dan Indonesia (PKPI) kembali bersuara terkait oknum-oknum penceramah yang disebutnya penceramah keras.
Teddy Gusnaidi mengungkapkan perihal alasan penguasa selama ini membiarkan para penceramah kerasitu tetap 'berkeliaran'.
"Kenapa para penceramah barbar terus dibiarkan penguasa? padahal ini mudah dan secara hukum sudah layak di eksekusi," ujar Teddy Gusnaidi dikutip Galamedia ari akun Twitter @TeddyGusnaidi Selasa, 20 April 2021.
Ia mengungkapkan bahwa alasan penguasa melakukan pembiaran seperti yang disebutkannya itu lantaran adanya kepentingan investasi politik.
Baca Juga: BNSP Bantah Larang Dewan Pers Gelar Uji Kompetensi Wartawan
Baca Juga: Langgar Nasihat Pangeran Philip, Viral Foto Memukau Kate Middleton di Hari Pemakaman
"Ya karena mereka memikirkan investasi politik kedepan, takut nanti suara pendukung penceramah barbar tdk memilih mereka baik utk Pilkada, Pileg maupun Pilpres," jelasnya.
Untuk diketahui, ungkapannya ini masih terkait dengan kegeramannya dengan pernyataan-pernyataan salah satu penceramah kontroversial Yahya Waloni.
Seperti diketahui, Yahya Waloni kerap mengeluarkan pernyataan yang memantik kontroversi di tengah masyarakat.