Sebuah pernyataan dari kantor PM Israel, Benjamin Netanyahu mengatakan kabinet keamanan telah sepakat dilakukannya gencatan senjata bahkan tanpas yarat.
"Dengan suara bulat menerima rekomendasi untuk menerima inisiatif Mesir untuk gencatan senjata tanpa syarat," kata pihak Benjamin Natanyahu.
Kelompok Palestina, Hamas dan Jihad Islam kemudian mengkonfirmasi gencatan senjata dalam sebuah pernyataan, mengatakan bahwa itu akan mulai berlaku pada pukul 02.00 pada hari Jumat (23.00 GMT pada hari Kamis).
Baca Juga: Sempat Tertunda, Pembangunan Underpass Sriwijaya-Dustira Direncanakan Dimulai Tahun Ini
Namun, kantor Netanyahu mengatakan, kedua belah pihak masih bernegosiasi kapan tepatnya akan berlaku.
Imbas pertempuran yang pecah sejak pekan lalu, setidaknya 232 warga Palestina, termasuk 65 anak-anak, tewas dalam 11 hari pemboman Israel. Sementara di pihak Israel, 12 orang, termasuk dua anak, tewas.***