Ribuan Karyawan Sampoerna Divaksinasi Dukung Percepatan Penanganan COVID-19

- 22 Mei 2021, 13:52 WIB
Ilustrasi vaksin Covid-19.
Ilustrasi vaksin Covid-19. /Alizaragurman /Pixabay.com



GALAMEDIA - PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna) berpartisipasi dalam peluncuran program vaksinasi Gotong Royong kerja sama antara Pemerintah Republik Indonesia dan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN).

Acara yang secara resmi dibuka Presiden RI Joko Widodo, dihadiri Gubernur Jawa Barat, Ridwal Kamil, dan Ketua KADIN Indonesia, Rosan Roeslani, di kawasan industri di Cikarang dan Karawang ini diikuti oleh 18 pelaku industri dan memvaksinasi total 40.000 orang.

“Vaksinasi kita harapkan bisa memulihkan ekonomi kita. Kita tahu pada Kuartal I 2021, pertumbuhan ekonomi masih berada di angka - 0,74 persen. Pada Kuartal II 2021, kita berharap bisa mencapai sesuai dengan target, yaitu kurang lebih 7 persen karena produksi di semua lini, perusahaan, bisa bergerak normal Kembali,” ungkap Jokowi pada kesempatan tersebut.

Baca Juga: Sukses Mencuri Hati ARMY, Berikut Ini Lirik Lengkap Lagu 'Butter' Milik BTS

Bekerja sama dengan Bio Farma sebagai penyedia vaksin serta Kimia Farma sebagai penyedia pelayanan kesehatan, sebagai tahap awal Sampoerna mendapatkan alokasi vaksin mandiri untuk 1.000 karyawan di fasilitas produksinya di Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

Pemilihan area pada tahap awal pemberian vaksin ditentukan oleh KADIN dan Pemerintah yang difokuskan pada zona merah dan kawasan industri.

Pemberian vaksinasi dosis pertama ini akan dilakukan secara bertahap di mana 500 karyawan Sampoerna mendapatkan dosis pertama vaksin COVID-19 pada tanggal 18 Mei, dan selebihnya akan dilakukan secara bertahap pada tanggal 23 dan 24 Mei 2021.

Baca Juga: Bandingkan Pemerintah dengan Singapura Soal Bocornya 279 juta Data Penduduk, Roy Suryo: Indonesia? Ambyar

Presiden Direktur Sampoerna, Mindaugas Trumpaitis, mengapresiasi Pemerintah bersama KADIN yang berupaya mendatangkan vaksin mandiri untuk para pelaku industri.

“Partisipasi Sampoerna dalam program vaksin mandiri Gotong Royong merupakan bukti nyata komitmen perusahaan dalam menempatkan kesehatan dan keselamatan karyawan pada prioritas utama,” kata Mindaugas dalam keterangannya, Sabtu 23 Mei 2021.

Mindaugas mengungkapkan, pihaknya terus berupaya untuk mendapatkan alokasi vaksin mandiri sejak program ini pertama kali diumumkan oleh pemerintah dan KADIN.

Baca Juga: Cegah Penyebaran Covid-19 Sejumlah Objek Wisata di Bandung Ditutup Sementara

Menurutnya, sebagai salah satu pelaku industri padat karya, program vaksinasi mandiri ini penting untuk memberikan perlindungan bagi karyawannya sekaligus mendukung Pemerintah untuk mempercepat pembentukan kekebalan kelompok (herd immunity).

"Melalui KADIN, Sampoerna telah mendaftarkan total sekitar 65.000 karyawan Sampoerna maupun karyawan Mitra Produksi Sigaret yang tersebar di berbagai Kota/Kabupaten di Pulau Jawa untuk mendapatkan vaksin mandiri, yang mana keseluruhan biaya akan ditanggung oleh perusahaan," tambahnya.

Selain vaksinasi, kata dia, Sampoerna secara proaktif dan berkelanjutan telah mengambil langkah strategis yang difokuskan pada keselamatan dan kesehatan karyawan.

Baca Juga: Penerima Bansos Wajib Tahu! Ternyata Tidak Semua Golongan BLT BPJS Ketenagakerjaan Bisa Dapat Bantuan

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah