Film Nussa Rara Dianggap Promosikan Taliban, Tokoh Papua: Hanya BuzzerRp yang Anggap Film Kartun Ancaman NKRI

- 21 Juni 2021, 13:38 WIB
Animasi Anak-anak Nussa Dituding Mewakili Taliban
Animasi Anak-anak Nussa Dituding Mewakili Taliban /instagram/@nusararaofficial///

GALAMEDIA - Tokoh Papua, Christ Wamea ikut buka suara soal film animasi Nussa yang dianggap mengandung unsur Taliban.

Isu tersebut pertama kali berasal dari cuitan Eko Kuntadhi yang kembali membuat heboh publik usai menyebut film animasi Nussa merupakan ajang mempromosikan Taliban.

Christ Wamea mengomentari hal itu dengan menyebut hanya BuzzerRp yang menganggap film animasi Nussa Rara sebagai ancaman bagi NKRI.

Baca Juga: Resep Sate Maranggi yang Empuk dan Maknyus, Bikin Lidah Bergoyang

Hal itu disampaikan Christ Wamea melalui Twitter pribadinya pada Minggu, 20 Juni 2021.

"Hanya BuzzeRp ala komunis yg menganggap film kartun ini ancaman bagi NKRI," cuitnya seperti dikutip Galamedia dari akun @PutraWadapi, Senin 21 Juni 2021.

Eko Kuntadhi menuding film animasi Nussa bisa merusak Indonesia. Dalam cuitannya Eko mengunggah foto Nussa dan Rara yang dianggap menyerupai pakaian lelaki khas Taliban.

Baca Juga: Sinopsis Buku Harian Seorang Istri 21 Juni 2021: Dewa Tahu Kevin Masih Hidup dan Tanyakan Soal Nana

"Apakah ini foto anak Indonesia? Bukan. Pakaian lelaki sangat khas Taliban. Anak Afganistan," cuitnya lewat akun @eko_kuntadhi.

"Tapi film Nusa Rara mau dipromosikan ke seluruh dunia. Agar dunia mengira, Indonesia adalah cabang khilafah. Atau bagian dari kekuasaan Taliban," tambahnya.

Pada 8 - 18 Juli 2021 nanti, film animasi Nussa akan tayang perdana di Korea Selatan di ajang Bucheon International Fantastic Film Festival (BIFAN).

Baca Juga: Jokowi Ulang Tahun Ke-60, Ruhut Sitompul: Terima Kasih Tuhan Telah Memberi Kami Jokowi

Hal itu yang kemudian memantik cuitan Eko Kuntadhi yang menuding film animasi Nussa Rara sebagai promosi Taliban di ranah dunia.***

Editor: Mia Fahrani

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x