Tinjau Proses PPDB di SMKN 1 Cimahi, DPRD Jabar Ingatkan Proses pelaksanaan Harus Patuhi Protokol Kesehatan

- 23 Juni 2021, 21:38 WIB
Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Achmad Ru'yat  pantau PPBD di Cimahi.
Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Achmad Ru'yat pantau PPBD di Cimahi. /Hj. Ati Suprihatin./

GALAMEDIA - Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Achmad Ru'yat mengapresiasi, pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang berlangsung di SMKN 1 Kota Cimahi yang dinilai sudah baik.

Namun Achmad Ru'yat tetap menekankan, proses PPDB di masa pandemi harus dilakukan dengan penuh kewaspadaan serta memiliki perencanaan matang yang disesuai dengan protokol kesehatan yang dikeluarkan oleh Pemerintah.

Hal tersebut dilakukan sebagai langkah antisipatif, ditengah lonjakan jumlah kasus aktif di Kota Cimahi yang mengakibatkan Cimahi saat ini termasuk dalam daerah yang berstatus zona merah.

Baca Juga: Uus Sindir Jerinx Soal Covid-19: Jangan Bilang Gak Percaya, Padahal Mah Cuma Sekedar Berpikir Nalar

"Saat ini Cimahi berstatus zona merah karena persentase kenaikan setiap harinya semakin bertambah, ya pelaksanaan ppdb itu harus mengikuti aturan yang berlaku," katanya saat melakukan pemantauan pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru  (PPDB) Tahun Ajaran 2021/2022, di SMKN 1 Kota Cimahi, Rabu 23 Juni 2021.

Ia menambahkan, setelah semua tahapan PPDB telah rampung pihak sekolah harus segera melakukan sejumlah persiapan untuk menghadapi pembelajaran tatap muka yang direncanakan akan berlangsung dalam waktu dekat.

Pasalnya, berdasarkan informasi yang pihaknya peroleh bahwa dengan sistem pembelajaran daring yang berjalan selama pandemi mengakibatkan sejumlah orang tua siswa mengalami kesulitan dan keterbatasan.

Baca Juga: Jelang Sidang Putusan, Husin Alwi Shihab Mengaku Malu dengan Kelakuan Habib Rizieq: Malu Bener Ane!

"Menyikapi pembelajaran tatap muka ini menjadi perhatian penting karena sekarang orang tua mengalami kesulitan dengan sistem belajar online tersebut, karena harus menjadi orang tua dan guru di rumah. Jika tidak ikut mendampingi, anak-anak akan mengalami kesulitan" pungkasnya.***

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x